Apa Tips Terbaik untuk Berlari dengan Kaki Rata?

Berlari dengan kaki rata bisa sangat menyakitkan, dan secara signifikan dapat memengaruhi kinerja atletik. Untuk mencapai hasil terbaik saat berlari dengan kaki rata, pelari dianjurkan untuk memulai dengan sepatu lari atau sol yang tepat. Selain itu, pelari harus menggunakan teknik lari yang benar dan melakukan peregangan setelah setiap latihan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Mereka yang membutuhkan panduan tambahan dalam mempelajari cara berlari atau melakukan peregangan dengan benar mungkin ingin mempertimbangkan untuk berkonsultasi dengan ahli terapi fisik atau dokter yang ahli dalam menangani cedera atletik.

Salah satu tips terpenting untuk berlari dengan kaki datar adalah pelari harus memilih sepasang sepatu lari yang baik yang memberikan dukungan lengkungan. Mereka yang memiliki kaki yang sangat rata sering kali didorong untuk mencari bantuan dari toko lari khusus yang mempekerjakan tenaga penjual yang ahli dalam memasangkan sepatu untuk mereka yang memiliki kaki datar. Dalam beberapa kasus, sol dapat ditempatkan di dalam sepatu lari untuk memberikan dukungan tambahan. Sementara sol ini kadang-kadang dapat ditemukan di toko atletik atau bahkan toko grosir, pelari dengan kaki rata biasanya didorong untuk mendapatkannya melalui terapis fisik, dokter, atau profesional perawatan kesehatan lainnya yang berpengalaman dalam menangani pelari dengan kaki rata.

Untuk mencapai hasil yang optimal dalam hal berlari dengan kaki rata, juga sangat penting bagi individu untuk menggunakan jenis teknik lari yang benar. Pelari yang menderita kaki rata harus menyadari di mana kaki mereka mendarat saat berlari; seorang dokter atau ahli terapi fisik dapat memberi tahu Anda apakah lari kaki depan, kaki tengah, atau tumit adalah yang terbaik. Selain itu, pelari harus memastikan untuk mempertahankan postur tegak selama berlari untuk mencegah komplikasi lebih lanjut yang terkait dengan berlari dengan kaki datar.

Mereka yang menderita kaki rata juga harus melakukan peregangan setelah setiap lari. Pelari tidak hanya harus meregangkan hamstring, quadriceps, dan otot-otot lain yang biasanya tertekan selama berlari, tetapi juga harus meregangkan lengkungan kaki. Untuk melakukan ini, pelari biasanya didorong untuk duduk di kursi dengan kaki rata di tanah, beristirahat di atas lap piring. Pelari kemudian harus menggulung jari-jari kakinya ke bawah, mencoba meraih handuk. Setelah handuk diamankan, pelari harus melenturkan kaki ke arah langit, mengangkat handuk sedikit dari tanah. Latihan ini harus dilakukan dengan masing-masing kaki setidaknya 20 kali untuk memberikan manfaat yang paling efektif.