Printer laser adalah printer komputer yang menggunakan teknologi laser dan dapat menghasilkan dokumen berkualitas tinggi dalam warna hitam putih atau berwarna, tergantung pada masing-masing printer. Beberapa jenis printer laser, terutama printer laser komersial, dapat menghasilkan keluaran yang sangat cepat, kadang-kadang secepat 200 halaman per menit untuk printer laser hitam putih dan 100 halaman per menit untuk printer laser warna. Karena kecepatan pencetakannya yang cepat, printer laser populer untuk digunakan baik di kantor maupun di rumah. Sebagian besar kantor profesional memiliki setidaknya satu dari jenis printer ini.
Tidak seperti printer inkjet, pilihan populer lainnya untuk pencetakan pribadi dan bisnis, printer laser tidak menyimpan tinta langsung ke kertas. Sebaliknya, printer sebenarnya menggunakan laser untuk memproyeksikan gambar ke drum printer, yang membawa muatan listrik. Bagian-bagian drum yang terkena laser kehilangan muatannya. Bagian drum yang menahan muatan listrik dapat mengambil tinta kering, juga disebut toner, dari dalam printer. Tinta ini kemudian menyatu dengan kertas, menggunakan panas, saat kertas berguling di atas drum.
Printer laser adalah printer berkualitas tinggi yang bekerja dengan baik untuk sebagian besar fungsi kantor. Namun, printer laser umumnya terbatas pada pekerjaan pencetakan yang lebih kecil. Ini karena seluruh pekerjaan pencetakan harus disimpan di dalam memori printer sehingga isi setiap halaman dapat diciptakan kembali dalam gambar elektrostatis yang dihasilkan pada drum pencetakan. Sebaliknya, printer inkjet menyimpan tetesan kecil tinta dalam baris, sehingga pekerjaan besar dapat dijeda di antara baris individu sementara printer menerima informasi tambahan tentang gambar yang sedang dicetak.
Karena keterbatasan memori ini, printer laser bukanlah pilihan yang baik untuk mencetak poster besar, spanduk besar, atau pekerjaan cetak yang sangat rumit yang membutuhkan banyak memori. Jenis printer lain, biasanya menggunakan proses yang mirip dengan printer inkjet, dapat menangani jenis pekerjaan ini dengan lebih efisien. Namun, peningkatan teknologi dan perubahan cara printer laser memproses data untuk setiap pekerjaan cetak individu telah memungkinkan printer laser melakukan pekerjaan cetak yang jauh lebih rumit daripada yang awalnya dapat mereka tangani pada 1980-an, ketika pertama kali digunakan secara umum.