Ontologi adalah cabang metafisika yang berfokus pada hakikat keberadaan. Studi ontologis mencakup pertimbangan makna keberadaan itu sendiri, dan melibatkan pertimbangan entitas mulai dari bentuk kehidupan individu hingga alam semesta secara keseluruhan. Dalam proses pembelajaran ontologi, realitas fisik dan mental dieksplorasi, karena banyak ontologis melihat penyatuan roh dan fisik sebagai satu kesatuan yang utuh.
Ada berbagai aliran pemikiran yang membentuk proses metafisika ontologi yang lebih luas. Beberapa fokus terutama pada hal-hal roh, berusaha memahami hubungan antara jiwa dan Kekuatan Yang Lebih Tinggi, dan bagaimana hubungan itu berhubungan dengan alam fisik. Dalam konteks eksplorasi ini, mungkin ada sub-fokus, seperti bagaimana penyatuan roh dengan Kekuatan Yang Lebih Besar memengaruhi kesejahteraan fisik seseorang, termasuk bagaimana memahami hubungan ini dapat membantu mewujudkan fisik juga. sebagai penyembuhan emosional.
Inti dari sebagian besar pendekatan ontologi adalah pertanyaan tentang apa artinya ada. Pertanyaan ini diterapkan pada umat manusia secara keseluruhan, juga pada individu. Banyak agama institusional dan cabang filsafat yang berbeda menggunakan beberapa bentuk ontologi ketika mereka mencoba menjawab pertanyaan tentang siapa kita, dari mana kita berasal, mengapa kita di sini, dan ke mana kita akan pergi setelah kematian.
Aplikasi yang lebih luas dari teori ontologi berkaitan dengan hanya mencoba untuk memahami mengapa orang, tempat, dan hal-hal berhubungan dan mempengaruhi satu sama lain. Ini dapat berupa upaya untuk menemukan pada tingkat tertentu makna keberadaan itu sendiri, atau bagaimana membedakan antara persepsi objektif dan subjektif tentang realitas. Dalam pendekatan ini, tindakan individu, apakah itu pilihan yang dibuat oleh manusia atau pengembangan tata surya baru, dipahami untuk membuat kesan yang kuat pada masa depan semua keberadaan, bahkan jika tindakan tersebut dipandang oleh manusia sebagai memiliki signifikansi praktis yang terbatas.
Dalam lingkup yang lebih luas ini, peran perubahan kondisi keberadaan sering dipertimbangkan. Banyak ahli ontologi berpendapat bahwa perubahan tidak dapat dihindari dalam semua jenis kehidupan, dan memungkinkan evolusi terjadi di semua tingkatan. Dari perspektif ini, ini berarti bahwa benda-benda langit terus berevolusi dan berubah selama ribuan tahun keberadaannya, seperti yang dilakukan manusia sepanjang hidupnya.
Gagasan umum untuk mencoba mendefinisikan dan mengklasifikasikan keberadaan memiliki beberapa aplikasi di bidang informatika medis. Kadang-kadang disebut sebagai ontologi medis, ini melibatkan pembuatan daftar konsep dasar yang terdefinisi dengan baik yang berfungsi sebagai dasar untuk evaluasi dan studi berbagai aspek kesehatan fisik dan emosional. Pendekatan ini cenderung lebih menonjol dalam bentuk perawatan kesehatan alternatif, tetapi juga memiliki beberapa pendukung dalam pengobatan tradisional.