Kata sifat deskriptif adalah kata yang digunakan untuk menggambarkan kata lain secara langsung; itu biasanya ditemukan bersebelahan dengan apa yang digambarkannya. Misalnya, dalam frasa seperti “orang cepat”, “anjing malas”, dan “mobil merahku”, ada tiga kata sifat deskriptif sederhana dalam bentuk “cepat”, “malas”, dan “merah”. Ada juga kata sifat majemuk yang biasanya membutuhkan dua kata atau lebih bersama-sama seperti “air sedingin es;” kata benda yang tepat dapat digunakan sebagai kata sifat dalam frasa seperti “Potongan rambut Romawi.” Kata sifat deskriptif juga bisa menjadi kata kerja partisipatif yang bertindak sebagai kata sifat seperti “sepatu lari” atau “instruktur renang.”
Meskipun semua kata sifat digunakan untuk menggambarkan atau memodifikasi sesuatu, kata sifat deskriptif digunakan secara langsung dengan kata atau frasa yang dimodifikasinya. Ini berbeda dengan jenis kata sifat lainnya seperti kata “bahagia” dalam kalimat seperti “Anjing saya bahagia”, yang merupakan kata sifat predikat. Kata sifat deskriptif sederhana adalah satu kata yang digunakan dengan objek yang dimodifikasi. Jenis kata ini adalah salah satu kata sifat yang paling umum dan seringkali mudah dikenali; itu termasuk kata-kata seperti “cepat” dalam “mobil cepat” atau “konyol” dalam “anjing konyol.”
Kata sifat deskriptif majemuk juga cukup umum dan mencakup dua atau lebih kata yang digunakan bersama untuk bertindak sebagai frasa deskriptif tunggal. Kata-kata ini sering ditulis dengan tanda penghubung untuk menunjukkan bahwa hanya satu ide yang diungkapkan oleh mereka. Contoh sederhana dari kata sifat deskriptif majemuk dapat mencakup “angin tersapu” dalam frasa “dataran tersapu angin” atau “panas-merah” dalam “poker panas-merah.” Sementara frasa ini berfungsi sebagai kata sifat, kata-kata yang digunakan di dalamnya sering kali berupa kata benda dan kata kerja.
Kata sifat yang tepat menggunakan kata benda yang tepat untuk menggambarkan atau memodifikasi sesuatu yang lain. Ini biasanya digunakan sebagai kata sifat deskriptif dan sering menunjukkan sesuatu yang berasal dari kebangsaan tertentu atau untuk merayakan hari libur. Frasa seperti “makanan Cina”, “bakso Italia”, dan “kartu Natal”, semuanya menggunakan kata sifat yang tepat untuk menggambarkan kata benda lain yang menyertainya.
Sebuah kata kerja partisipatif juga dapat digunakan sebagai kata sifat deskriptif. Kata kerja dalam bentuk participle biasanya memiliki akhiran “-ing” di akhir mereka. Ini sering terlihat dalam frasa di mana tindakan kata kerja menggambarkan sesuatu yang digunakan dalam melakukan tindakan itu. Misalnya, dalam frasa “sepatu lari”, sepatu digunakan untuk tindakan berlari sehingga bentuk partisip dari kata kerja itu sendiri dapat menjadi kata sifat yang menggambarkannya.