Apa itu Fiber Scope?

Lingkup serat adalah peralatan yang memungkinkan pengguna untuk melihat ke dalam ruang sempit. Biasanya, lingkup serat berisi bundel panjang dan sempit dari kabel serat optik yang sangat fleksibel yang memungkinkan mereka untuk masuk ke dalam pembukaan sekecil seperempat inci (6.4 mm) dengan diameter. Pada awal kabel ini adalah lensa mata tunggal, seperti yang ditemukan pada mikroskop. Ujung kabel serat optik biasanya diikat dengan strip logam agar kabel tidak lepas.

Brian O’Brien dan Narinder Kapany menemukan fiber scope pada tahun 1950-an. O’Brien bekerja untuk American Optical Company, sementara Kapany bekerja erat dengan sejumlah rekan di Imperial College of Science and Technology di London. Menggunakan pengetahuan mereka tentang serat optik, mereka menciptakan cara untuk menggunakan teknologi untuk melihat ke dalam ruang sempit.

Dalam lingkup serat asli, untaian serat optik dilapisi secara individual untuk memastikan cahaya tidak bocor. Gambar yang akan dilihat ditempatkan di salah satu ujung yang terlihat dalam bentuk yang diperbesar di ujung yang lain melalui lensa sudut lebar pada lensa okuler. Lingkup serat asli ini memungkinkan pekerja untuk melihat dengan aman komponen di dalam reaktor nuklir dan mesin jet.

Pada tahun 1960, Dr. Basil Hirschowitz menggunakan teknologi teropong serat untuk membuat endoskop. Dia mendemonstrasikan bagaimana alat yang berguna ini dapat dengan lembut digeser ke tenggorokan dan digunakan untuk memeriksa organ dalam. Ujian pertamanya adalah pada dirinya sendiri. Setelah itu terbukti berhasil, endoskopi menjadi sering digunakan pada pasien.

Saat ini, cakupan serat memiliki sejumlah kegunaan, mulai dari mesin hingga tubuh manusia. Mereka mudah ditemukan di rumah sakit, laboratorium forensik, perusahaan perbaikan komputer, laboratorium komputer, dan bahkan perusahaan tukang kunci. Lingkup serat dapat digunakan untuk membantu memecahkan brankas, untuk melihat bagian dalam area sempit pada mesin, dan untuk membantu beberapa prosedur medis.

Seiring dengan kemajuan teknologi, penggunaan fiber scope semakin meningkat, khususnya di bidang medial. Daripada harus memotong seseorang, sayatan kecil dapat dibuat untuk memungkinkan ahli bedah melihat organ dalam, pembuluh darah, vena, dan banyak lagi. Kemajuan ini menyelamatkan ribuan nyawa setiap tahun.