Demografi internet, seperti halnya demografi bisnis, mengukur jenis pengguna yang mengunjungi situs web seseorang atau Internet secara umum. Demografi penting untuk situs web mana pun yang ingin menghasilkan uang, karena memungkinkan situs web memasarkan ke audiens tertentu. Misalnya, memasarkan situs web kepada orang berusia 40 tahun di Peru jauh berbeda dengan pemasaran kepada anak berusia 15 tahun di Amerika. Situs web bisnis dan konten sering menggunakan informasi ini untuk mengarahkan situs web mereka ke audiens terbesar. Ada situs web yang mengukur demografi semua pengguna Internet, dan ada program dari host Web yang menampilkan demografi Internet spesifik situs web.
Situs web pribadi Demografi internet biasanya dikembangkan melalui teknologi yang disediakan oleh host Web atau melalui jenis perangkat lunak lain. Perangkat lunak demografis ini mampu menampilkan data dasar seperti kemungkinan usia dan jenis kelamin pengguna dan negara tempat dia menjelajah. Informasi ini paling sering diperoleh dari pengguna yang memiliki profil yang menentukan data tersebut.
Demografi internet untuk situs web tidak selengkap informasi demografis yang diperoleh bisnis. Informasi demografis keseluruhan pengguna Internet juga biasanya tidak sesuai dengan demografi pribadi situs web. Untuk situs web yang sudah mapan, biasanya lebih baik untuk memasarkan ke arah demografis pribadi, sedangkan situs web yang lebih baru mungkin mendapatkan lebih banyak manfaat dari keseluruhan demografis.
Bisnis yang memperoleh demografi Internet mendapatkan informasi yang lebih menyeluruh tentang pengguna Internet dan biasanya mendapatkan informasi dari survei online. Informasi yang dapat diperoleh bisnis yang tidak dapat diperoleh sebagian besar pemilik situs web adalah kecenderungan politik, ras dan etnis, pendapatan rumah tangga, pekerjaan, dan tingkat pendidikan pengguna. Hal ini memungkinkan situs web baru untuk mengetahui di mana upaya pemasaran harus dialokasikan dan memungkinkan situs web yang sudah mapan untuk mengubah upaya pemasaran untuk mencapai demografi baru.
Selain siapa yang menjelajahi Internet, demografi Internet juga mengukur ke mana tujuan pengguna ini. Misalnya, demografi mungkin menunjukkan bahwa kelompok usia tertentu mengunjungi situs web media sosial lebih banyak daripada blog atau situs web bisnis. Informasi ini memungkinkan pemilik situs web untuk memperluas situs web yang ada atau upaya untuk menarik demografis.
Memiliki demografi Internet tidak berarti bisnis dapat beristirahat, karena demografi berubah setiap saat. Perusahaan akan membuat lebih banyak survei untuk mengukur jumlah pengguna dan akan menunjukkan kepada pemilik situs web persentase pengguna Internet. Survei yang berbeda dan orang yang berbeda menanggapi survei tersebut berarti demografi yang dilaporkan oleh setiap situs web mungkin sedikit berbeda.