Apa itu Telepon Tidak Terkunci?

Ponsel yang tidak terkunci dapat digunakan dengan kartu Subscriber Identity Module (SIM) dari jaringan atau wilayah mana pun. Sebagian besar perusahaan telepon seluler memasang perangkat lunak “penguncian” khusus pada telepon mereka yang mencegahnya digunakan dengan kartu SIM jaringan lain. Namun, pelanggan dapat menghubungi penyedia mereka atau menggunakan layanan pihak ketiga untuk membuka kunci jenis ponsel tertentu, memungkinkan penggunaannya dengan jaringan lain. Meskipun ini biasanya tidak ilegal, ini dapat melanggar kontrak atau Persyaratan Layanan (ToS) antara pelanggan dan penyedia layanan.

Ponsel yang Dapat Dibuka Kuncinya

Banyak ponsel modern menyertakan kartu kecil di dalamnya yang disebut kartu SIM. Kartu ini mengidentifikasi ponsel sebagai nomor telepon tertentu, menyimpan data kontak, dan menyimpan data lainnya. Pengguna ponsel dapat memindahkan kartu SIM mereka dari satu ponsel ke ponsel lainnya dan tetap menyimpan nomor yang sama dan informasi lainnya. Kartu SIM ini digunakan di telepon pada jaringan yang menggunakan Sistem Global untuk komunikasi Seluler (GSM), yang digunakan oleh banyak penyedia Eropa dan beberapa di AS.

Telepon Terkunci

Telepon yang terkunci pada dasarnya memiliki perangkat lunak di dalamnya yang mencegahnya bekerja dengan kartu SIM yang memiliki informasi operator lain yang dikodekan ke dalamnya. Misalnya, ponsel yang dikunci oleh AT&T® hanya dapat berfungsi dengan kartu SIM yang berafiliasi dengan jaringan tersebut. Namun, dengan telepon yang tidak terkunci, seseorang dapat menggunakan penyedia apa pun yang menggunakan standar GSM, termasuk perusahaan mana pun yang menawarkan tarif terbaik atau layanan dengan kualitas tertinggi.

Membuka Kunci Telepon

Ada beberapa cara berbeda untuk mengubah perangkat yang terkunci menjadi ponsel yang tidak terkunci. Beberapa penyedia seluler membuka kunci ponsel untuk pelanggan mereka, selama tidak ada lagi kontrak yang mengikat pengguna itu ke penyedia. Ada juga perusahaan pihak ketiga yang dapat dihubungi dan memberikan kode atau perangkat lunak yang digunakan untuk membuka kuncinya. Metode mana pun biasanya cukup murah, meskipun harga dapat bervariasi tergantung pada jenis ponsel yang tidak terkunci dan layanan yang digunakan.

Manfaat Dan Kekurangannya

Telepon yang tidak terkunci memberikan lebih banyak pilihan kepada pengguna, memungkinkannya untuk memilih penyedia layanan GSM dan menukar kartu SIM dengan lebih mudah, bahkan saat bepergian ke luar negeri. Keuntungan lain adalah bahwa ponsel yang tidak terkunci lebih berharga untuk dijual kembali, karena seseorang dapat menggunakannya dengan lebih banyak penyedia. Membuka kunci telepon biasanya legal, meskipun undang-undang setempat harus dikonsultasikan oleh siapa pun yang mempertimbangkan untuk membukanya. ToS yang disediakan oleh sebagian besar perusahaan biasanya melarang membuka kunci saat berada di bawah kontrak, dan hal itu dapat mengakibatkan denda oleh penyedia.

Mengapa Ponsel Terkunci
Salah satu cara perusahaan telepon seluler menarik pelanggan baru adalah dengan menawarkan telepon gratis atau murah saat pelanggan menandatangani kontrak. Selain membebankan biaya terminasi yang tinggi jika pelanggan membatalkan layanan mereka sebelum kontrak habis, perusahaan telepon seluler melindungi diri mereka sendiri dengan mengunci telepon yang mereka jual ke jaringan mereka. Ini mencegah mereka dari kehilangan uang pada pelanggan yang ingin membeli telepon dengan harga rendah dan kemudian mengaktifkannya dengan jaringan lain untuk harga yang lebih baik.