Siapakah Gloria Steinem?

Seorang feminis, aktivis politik, dan penulis, Gloria Steinem adalah tokoh masyarakat terkenal. Lahir pada 25 Maret 1934, ia dibesarkan di Toledo, Ohio. Meskipun masa kecilnya sulit, Gloria Steinem masuk Smith College dengan beasiswa, di mana aktivisme politiknya dimulai. Setelah lulus, ia menghabiskan dua tahun belajar di India, kemudian kembali ke Amerika Serikat untuk menjadi jurnalis.

Kesulitan mencari posisi, sementara banyak pekerjaan jurnalis tersedia untuk laki-laki, memicu gagasan feminisme Gloria Steinem. Salah satu karyanya yang paling terkenal adalah “A Bunny’s Tale: “Show’s” First Expose for Intelligent People, di mana dia mendokumentasikan eksploitasi kelinci Playboy, wanita miskin yang bekerja di klub mewah pria kaya. Tulisan Steinem tentang feminisme dilengkapi dengan karyanya di arena politik. Pada tahun 1971, Gloria Steinem membantu memulai Kaukus Perempuan Nasional dan Aliansi Aksi Perempuan, organisasi yang lebih memungkinkan suara perempuan didengar. Pada tahun 1972, saat dia meliput kampanye presiden George McGovern, dia memulai publikasi feminis majalah Ms., di mana dia tetap menjadi editor hingga hari ini.

Karya Gloria Steinem memiliki makna khusus karena ia mendefinisikan gerakan feminisme yang dikemas dalam protes terhadap Perang Vietnam dan gerakan hak-hak sipil. Dia juga tidak takut untuk menantang status quo. Selama Konvensi Demokrat tahun 1972, Steinem menarik perhatian pada isu-isu perempuan, terutama aborsi. Dia juga mempertanyakan tempat duduk para delegasi, yang mayoritas adalah laki-laki kulit putih. Tujuan dari pekerjaan Steinem adalah untuk mencapai kesetaraan sejati antara laki-laki dan perempuan, yang mensyaratkan penghapusan diskriminasi terhadap perempuan dalam angkatan kerja dan eksploitasi seksual mereka.

Gloria Steinem terus bekerja untuk tujuan ini hari ini, meskipun fokus pekerjaannya telah berubah. Di masa lalu, Steinem berkonsentrasi untuk mengangkat isu-isu perempuan, bersama dengan indikasi ketidaksetaraan. Dia mendorong wanita untuk mengejar karir dan aktivisme politik dengan cara yang sama seperti pria, dan dia secara bersamaan menekankan premis dasar feminisme: hak wanita untuk memilih bagaimana dia hidup.

Saat ini, pekerjaan Steinem telah bergeser untuk berkonsentrasi pada bagaimana laki-laki dapat berubah untuk menghilangkan ketidaksetaraan sosial yang terus dihadapi perempuan. Mengapa pria tidak bisa tinggal di rumah dan merawat anak-anak? Dengan kecepatan globalisasi, Steinem juga menangani feminisme internasional. Gloria Steinem percaya bahwa feminisme Amerika seharusnya tidak mendikte gerakan feminis di seluruh dunia.

Lebih dari 40 tahun aktivisme hanya membuat Gloria Steinem lebih optimis tentang perubahan yang dapat dicapai. Dalam sebuah wawancara dengan majalah Ms., dia berkomentar: “Perubahan tergantung pada apa yang Anda dan saya lakukan setiap hari.” Gloria Steinem saat ini sedang mengerjakan sebuah buku yang merinci akar feminisme Amerika.