Obituari adalah deskripsi singkat tentang kehidupan orang yang telah meninggal, dan biasanya, pengaturan untuk pemakaman orang tersebut atau upacara peringatan lainnya. Sebuah obituari biasanya diterbitkan di surat kabar untuk memungkinkan keluarga dan teman-teman mengetahui orang tersebut telah meninggal.
Sebagian besar surat kabar mengenakan biaya untuk mencantumkan obituari, tetapi beberapa tidak. Jika surat kabar tidak memungut biaya, maka orang yang mengirimkan berita kematian harus memastikan bahwa itu sesuai dengan batas panjang surat kabar dan hanya mencantumkan informasi yang akan dicetak oleh surat kabar tersebut. Jika obituari dibayar, maka penulis bebas untuk membuat daftar informasi sebanyak yang dia inginkan, dengan mengingat bahwa surat kabar dapat mengenakan biaya per kata, baris, atau per inci kolom.
Sebuah obituari lebih dari sekedar pemberitahuan kematian. Tanggal, nama, dan informasi lain yang dikandungnya bisa berharga bagi seseorang yang meneliti sejarah keluarga atau komunitas. Obituari kemudian harus berisi informasi yang relevan dan pribadi.
Siapa pun yang menulis obituari harus terlebih dahulu memastikan semua tanggal sudah benar sejauh dapat dikonfirmasi. Tanggal lahir, pernikahan dan kematian, tahun kelulusan, dll., semuanya harus diperiksa ulang keakuratannya. Keluarga sedang berduka saat ini dan perlu memastikan bahwa mereka memiliki informasi yang benar. Hal kedua yang harus diperiksa adalah ejaan nama. Nama yang salah eja dapat menyebabkan perasaan terluka yang tak terkatakan, dan ini harus selalu dikonfirmasi.
Seseorang harus menuliskan beberapa fakta tentang orang yang dicintai yang telah meninggal, seperti di mana ia pergi ke sekolah menengah, kegiatan masyarakat, hobi dan minat. Ini dapat dijalin menjadi obituari yang bersifat pribadi dan bermakna bagi keluarga dan teman.
Paragraf pertama dari obituari harus selalu mencantumkan tanggal dan tempat kematian orang yang dicintai, termasuk tahun, dan di mana upacara pemakaman akan diadakan. Permintaan sumbangan peringatan bisa dilakukan tepat setelah paragraf ini, atau bisa juga di akhir obituari.
Paragraf berikutnya harus mencantumkan tanggal dan tempat lahir, nama orang tua, informasi tentang pendidikan dan pekerjaan. Informasi pribadi lainnya dapat dimasukkan dalam paragraf berikutnya. Paragraf terakhir harus berisi nama orang yang selamat dan pengusung jenazah, jika diinginkan.
Hal utama yang harus diperiksa saat menulis obituari adalah akurasi. Ketika informasi akurat, itu lebih mudah bagi semua orang dalam keluarga.