Bagaimana Badai Dilacak?

Pada hari pencitraan radar, model komputer dan perencanaan komputer, mungkin tampak aneh bahwa ahli meteorologi mengalami kesulitan memperkirakan jalur badai. Sebesar dan berumur panjang badai, tampaknya peramal bisa mendapatkan pegangan yang lebih baik dalam pelacakan badai. Namun, angin topan adalah badai yang tidak dapat diprediksi, dan seorang peramal bisa menjadi gila ketika mencoba mengantisipasi apa yang akan dilakukan badai tersebut. Ahli meteorologi menggunakan data yang dikumpulkan dari pesawat Angkatan Udara dan National Oceanic and Atmospheric Association, citra satelit, model komputer, dan data radar untuk mencoba memperkirakan arah dan intensitas badai. Mereka juga menggunakan pengalaman masa lalu mereka dalam menghadapi badai di lokasi yang sama dan dari jenis yang sama dalam pelacakan badai.

Banyak faktor yang berperan dalam pelacakan badai. Kondisi atmosfer di sekitar badai, dan bahkan ribuan mil jauhnya, dapat memengaruhi kapan, di mana, dan seberapa kuat badai akan mendarat. Model komputer mempertimbangkan semua data ini saat merencanakan jalur badai, dan sebagian besar peramal mendasarkan pelacakan badai mereka pada apa yang dikatakan panduan komputer kepada mereka. Model komputer dapat mengintegrasikan semua variabel kondisi atmosfer dan efek apa yang mungkin terjadi pada badai, suhu air, dan sebagainya, dan menghasilkan prediksi tentang apa yang mungkin terjadi badai.

Pelacakan badai sangat akurat selama 12 hingga 24 jam. Ini kurang akurat karena periode waktu yang diperpanjang. Ini karena fitur atau kondisi atmosfer yang diprediksi oleh komputer belum terjadi, dan lebih dari satu atau dua hari, prediksi apa pun tentang jalur badai hanyalah tebakan terpelajar.

Badai agak seperti pinballs, “memantul” dari sistem tekanan tinggi atau rendah, terperangkap dalam arus kemudi dan angin tinggi. Meskipun tampaknya seperti konsep yang aneh, mereka adalah badai yang agak pasif, bereaksi terhadap apa yang ada di sekitar mereka, tetapi tidak benar-benar mempengaruhi perubahan, kecuali dengan kehadiran mereka. Ini adalah faktor lain yang membuat pelacakan badai menjadi ilmu yang tidak pasti. Jika sistem tekanan melambat atau dipercepat, misalnya, itu dapat mengubah jalur prakiraan badai. Model komputer tidak dapat mempertimbangkan setiap variabel yang mungkin.

Meskipun pelacakan badai tidak sempurna, ini lebih baik dari sebelumnya. Sebagian besar wilayah sekarang memiliki pemberitahuan empat atau lima hari sebelumnya bahwa badai mungkin menuju ke bagian dunia mereka. Seiring kemajuan teknologi, pelacakan badai tidak diragukan lagi akan meningkat juga. Seperti yang dialami banyak orang di Amerika Serikat pada tahun 2005, peringatan badai adalah urusan yang serius, dan perintah evakuasi harus dipatuhi bila memungkinkan.