Perubahan iklim mempengaruhi seluruh dunia, tetapi penelitian baru menunjukkan bahwa beberapa tempat sangat terpukul saat Bumi memanas. Sebuah studi yang dilakukan oleh Environment and Climate Change Canada menemukan bahwa negara ini menghadapi pemanasan dua kali lipat dari rata-rata global, dengan ekstrem utara Kanada menghadapi ancaman rata-rata tiga kali lipat. Menurut penelitian, suhu rata-rata di atas tanah Kanada telah naik 35 °F (19.4 °C) sejak tahun 1948. Pada saat yang sama, bagian bumi lainnya telah memanas sekitar setengah dari tingkat itu. Laporan itu menambahkan bahwa Kanada juga telah menghadapi lebih banyak curah hujan, terutama di musim dingin, serta masalah pasokan air di musim panas, risiko banjir pesisir, dan lebih banyak “cuaca kebakaran ekstrem.” Studi tersebut menyebutkan aktivitas manusia sebagai penyebab utama peningkatan suhu, meskipun variasi alami dalam iklim juga berkontribusi.
Biaya perubahan iklim:
Tujuh belas dari 18 tahun terpanas di Bumi yang tercatat telah terjadi sejak tahun 2000, dengan 2016 meraih posisi teratas sebagai terpanas yang pernah ada.
Pada 2018, konsentrasi karbon dioksida di atmosfer bumi adalah yang tertinggi dalam tiga juta tahun.
Menurut Dana Pertahanan Lingkungan, 97 persen ilmuwan iklim dunia setuju bahwa perubahan iklim terjadi karena aktivitas manusia.