Malta adalah negara pulau kecil yang terletak sekitar 58 mil (93 km) selatan Sisilia di Laut Mediterania. Populasinya sebanyak 400,000 (2005) hanya mendiami tiga dari tujuh pulaunya: Pulau Malta, Gozo dan Comino. Lokasinya di tengah-tengah antara Terusan Suez dan Gibraltar telah menjadikannya lokasi yang sangat diinginkan saat ini, serta sepanjang sejarah.
Malta telah menetap sejak 3200 hingga 2500 SM, yang dibuktikan dengan sebuah kuil yang merupakan salah satu bangunan tertua di dunia, dibangun oleh masyarakat yang kini telah punah. Pada 700 SM, orang-orang Fenisia mendiami pulau-pulau itu, dan pulau itu digunakan sebagai perhentian di jalur perdagangan Mediterania. Seperti kebanyakan negara di kawasan itu, Malta jatuh di bawah kendali Romawi pada 218 SM. Bangsa Romawi akan terbukti menjadi salah satu pengaruh terbesar Malta, yang dibuktikan hari ini dalam budaya dan arsitekturnya.
Salah satu bangkai kapal kuno yang paling terkenal adalah ketika St. Paul terdampar di Malta pada tahun 40 M. Bagi orang Kristen, itu mungkin intervensi ilahi — populasi Pagan kemudian dikonversi, dan Katolik Roma tetap menjadi agama nomor satu yang dipraktikkan.
Dari abad ke-4 hingga ke-9, Malta berada di bawah kendali Kekaisaran Bizantium, diikuti oleh bangsa Vandal, kemudian Arab pada abad ke-9 M. Tanda terbesar yang dibuat orang Arab di Malta adalah pengaruhnya terhadap bahasa utama negara itu, Malta. Pada akhir abad ke-11, daftar cucian orang Eropa bergiliran memerintah Malta. Pada tahun 1500-an, Raja Spanyol Charles V menganugerahkan negara pulau itu kepada para ksatria, yang menghasilkan “Ksatria Malta” yang terkenal.
Malta juga diduduki oleh pasukan Napoleon untuk sementara waktu, tetapi pada tahun 1814, menjadi anggota Kerajaan Inggris. Pada 21 September 1964, Malta menjadi negara merdeka, dan saat ini diatur oleh sistem parlementer. Lokasi Malta telah terbukti menjadi aset terbesarnya sepanjang sejarah, dengan sedikit ekspor selain ekspor utamanya, batu kapur. Pekerja terdidik adalah ekspor Malta lainnya — pendidikan gratis untuk semua warga negara.
Karena lokasinya, arsitektur yang indah dan iklim Mediterania, Malta adalah tujuan wisata yang cukup populer dengan menyelam, kehidupan malam, golf dan olahraga pantai dan air sebagai hiburan favorit. Industri film Malta sedang berkembang, dengan banyak film besar yang difilmkan di sana. Malta adalah anggota Uni Eropa (UE), dan akan mengadopsi Euro sebagai mata uang utamanya pada 2008 Januari XNUMX.