Apa saja jenis latihan barbel yang berbeda?

Barbel adalah jenis peralatan angkat besi yang ditemukan di klub olahraga dan gym di rumah. Mereka biasanya terdiri dari batang baja, pemberat ujung yang sering disebut pelat dan kerah yang menahan pemberat. Barbel hadir dalam variasi set dengan bobot tetap dan dapat disesuaikan. Kebanyakan orang menggunakan latihan barbel untuk menjadi lebih kuat, meningkatkan metabolisme dan membangun massa otot. Ada banyak jenis latihan barbel, dengan masing-masing jenis berfokus pada salah satu dari tiga area kelompok otot utama: lengan, dada, dan kaki.

Latihan barbel yang fokus pada otot lengan biasanya mencakup beberapa jenis latihan. Misalnya, ikal berdiri, ikal miring, dan ikal pengkhotbah dirancang untuk membangun dan mengisolasi otot bisep. Bench press yang digenggam erat, ekstensi barbel berbaring, dan pushdown membantu membangun dan mengencangkan otot-otot trisep lengan. Keriting terbalik dan ikal pergelangan tangan dengan barbel melatih otot-otot lengan bawah di lengan.

Banyak atlet angkat besi menggunakan latihan barbel untuk meningkatkan dan membangun otot dada mereka. Kebanyakan orang melakukan latihan dada sebelum latihan lengan, karena latihan lengan sering melelahkan otot dada. Bench press datar dengan barbel adalah salah satu latihan paling efektif untuk membangun otot di area dada. Beberapa praktisi mengubah sudut bangku untuk fokus pada area dada yang berbeda. Misalnya, incline press bekerja pada otot dada bagian atas, dan down press bekerja pada dada bagian bawah.

Squat dengan barbel bertujuan untuk meningkatkan kekuatan otot pada kaki dan punggung. Jenis gerakan ini biasanya dimasukkan ke dalam latihan barbel komprehensif karena merupakan latihan gabungan. Ini berarti bahwa mereka menggunakan beberapa otot, termasuk paha depan yang ditargetkan, gluteus maximus, paha belakang, betis dan otot punggung bawah.

Sebagian besar latihan barbel fokus pada satu kelompok otot pada satu waktu, dan kadang-kadang bergantian hari di mana kelompok otot bekerja. Misalnya, latihan lengan mungkin dilakukan pada hari Senin dan Kamis, latihan kaki dilakukan pada hari Selasa dan Jumat, dan latihan dada dilakukan pada hari Rabu. Latihan yang efektif melelahkan otot, dan kemudian otot membutuhkan satu hari atau lebih untuk pulih.

Latihan barbel mungkin terlalu intens untuk atlet angkat besi pemula. Beberapa orang mungkin ingin melonggarkannya dengan terlebih dahulu menggunakan dumbel atau barbel dengan beban ringan atau tanpa pelat beban. Semua praktisi harus melakukan peregangan sebelum dan sesudah jenis latihan ini untuk menghindari cedera. Saat bekerja dengan beban barbel yang berat, kebanyakan orang perlu memiliki pelatih atau pengintai di tangan jika terjadi keadaan darurat.