Apa saja jenis-jenis timbangan tangan?

Beban tangan, kadang-kadang juga dikenal sebagai dumbel atau beban bebas, adalah cara yang bagus untuk memperkuat otot-otot tubuh bagian atas. Sebagian besar dirancang dengan bilah yang lebih sempit di tengah, dan dua cakram di setiap ujungnya. Ini agar beban tangan lebih pas di tangan Anda. Bobot yang lebih kecil ini bagus untuk membangun otot sebagai bagian dari rutinitas olahraga.

Ada berbagai jenis beban, dan Anda harus memilih yang terbaik untuk Anda dan paling mudah masuk ke dalam rutinitas latihan Anda. Dumbel dapat dibeli dalam berbagai bobot, dari yang relatif ringan hingga yang sangat berat. Bobotnya mungkin merupakan bobot tetap, di mana Anda tidak akan dapat memindahkan atau menambahkan beban ekstra ke halter. Bobot lain memungkinkan Anda menambahkan atau menghapus cakram beban ekstra ke ujung palang — bobot ini lebih fleksibel jika Anda ingin menggunakan berbagai beban untuk latihan yang berbeda.

Bobot tangan kecil dan lembut dengan tali dijual dan dipasarkan sebagai bobot untuk berjalan. Namun, profesional kesehatan menyarankan untuk tidak menggunakan beban saat berjalan, karena beban tersebut telah terbukti memberikan tekanan yang tidak semestinya pada ligamen dan tendon, serta meningkatkan tekanan darah. Rompi atau ikat pinggang berbobot lebih baik digunakan saat berjalan, selama Anda dapat mempertahankan postur yang tepat dan berjalan dengan kecepatan yang cukup cepat untuk meningkatkan detak jantung Anda.

Bobot tangan sering dijual dalam set, sehingga Anda memiliki berbagai ukuran dan bobot yang tersedia untuk latihan yang berbeda. Jika ini penting bagi Anda, Anda juga dapat menemukan timbangan tangan dalam berbagai warna. Bobot mungkin terbuat dari logam atau karet, dan harus memiliki pegangan anti selip sehingga Anda tidak menjatuhkan beban secara tidak sengaja, yang dapat menyebabkan cedera. Anda juga dapat membeli sarung tangan angkat beban untuk memberikan cengkeraman yang lebih baik dan melindungi tangan Anda.

Bersikaplah realistis saat mengangkat beban, dan bekerjalah sesuai kemampuan Anda. Sangat penting untuk mempertahankan bentuk dan postur yang tepat saat mengangkat beban untuk mencegah cedera, dan jika Anda tidak dapat melakukan ini, ada kemungkinan bebannya terlalu berat. Teliti angkat berat terlebih dahulu, dan konsultasikan dengan dokter Anda sebelum memulai program latihan baru. Mungkin ide yang baik untuk membuat janji dengan pelatih pribadi — bahkan jika Anda tidak mampu membuat janji mingguan atau bulanan, pelatih akan dapat memberikan instruksi tentang angkat berat yang aman dan mungkin memberi Anda program yang disesuaikan dengan tujuan spesifik Anda. .