Apa Metode Umum Manajemen Waktu?

Ada beberapa metode manajemen waktu yang berbeda yang dapat digunakan untuk meningkatkan produktivitas. Beberapa yang paling populer adalah metode timeboxing, analisis Pareto, dan POSEC. Masing-masing metode ini berfokus pada membangun kebiasaan yang mendorong penggunaan waktu dengan lebih baik.

Timeboxing adalah salah satu metode manajemen waktu yang paling umum. Ini melibatkan pembagian tugas-tugas besar menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan lebih mudah dikelola dengan secara ketat mengikuti jadwal waktu tertentu. Individu pertama-tama harus memutuskan serangkaian tugas dan menentukan perkiraan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan masing-masing tugas. Kemudian pengatur waktu diatur untuk periode waktu yang sesuai pada awal setiap tugas. Pada akhir waktu yang ditentukan, individu harus berhenti, apakah tugasnya telah selesai atau belum, dan beristirahat atau melakukan aktivitas menyenangkan lainnya.

Dengan metode timeboxing time, setiap tugas yang harus dilakukan didekati satu per satu dalam periode waktu yang ditentukan. Jika ada tugas yang tersisa setelah satu siklus melalui semua tugas, proses yang sama akan dimulai lagi. Ini cenderung menjadi salah satu metode manajemen waktu yang paling bermanfaat karena periode istirahat atau imbalan lain dibangun ke dalam struktur, sehingga meningkatkan motivasi.

Analisis Pareto juga sering disebut sebagai aturan 80:20. Itu ditemukan oleh seorang ekonom yang menyarankan bahwa 20 persen penyebab menciptakan 80 persen masalah. Langkah pertama dari metode ini termasuk membuat daftar masalah, menemukan akar masalah, dan kemudian mengelompokkannya berdasarkan penyebabnya. Kemudian kelompok-kelompok tersebut dinilai berdasarkan tingkat kepentingannya. Metode ini didasarkan pada keyakinan bahwa kelompok masalah dengan tingkat kepentingan tertinggi biasanya juga akan menjadi salah satu yang terkecil, atau sekitar 20 persen dari beban kerja.

POSEC singkatan dari memprioritaskan dengan mengorganisir, merampingkan, menghemat, dan berkontribusi. Ini adalah salah satu metode manajemen waktu yang paling pribadi. Ini beroperasi di bawah keyakinan bahwa hal-hal yang mempengaruhi keamanan individu, seperti uang dan masalah pribadi, harus ditangani sebelum tugas-tugas lain.

Langkah pertama POSEC adalah mengidentifikasi tujuan dan memprioritaskannya dari yang paling penting hingga yang paling tidak penting. Langkah selanjutnya adalah bagi individu untuk mengatur jadwal yang memastikan bahwa tujuan pribadi harian tercapai. Selanjutnya individu harus merampingkan tugas-tugas yang paling tidak menyenangkan, seperti menjalankan tugas, sehingga mereka mengambil waktu sesedikit mungkin. Langkah keempat adalah menghemat hiburan yang paling tidak mendesak, seperti berbelanja pakaian atau makan siang bersama teman-teman. Akhirnya, individu akan melengkapi jadwal waktunya dengan memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui kewajiban penting lainnya jika tidak vital.