Apa itu Warna Rambut Semi Permanen?

Warna rambut semi permanen bukanlah warna rambut sementara atau permanen. Itu hanya bertahan di rambut selama enam minggu dan warnanya sedikit memudar saat rambut dicuci. Jenis warna ini mengandung pigmen yang melapisi korteks luar rambut. Mereka terutama digunakan untuk meningkatkan warna alami rambut, bukan untuk mengubahnya. Warna rambut semi permanen bisa berbentuk gel, crmes, atau mousse.

Rambut yang telah diproses secara kimia atau diwarnai, biasanya tidak akan rusak dengan menggunakan pewarna rambut semi permanen. Tidak seperti warna rambut permanen yang tidak luntur, itu hanya meningkatkan warna dengan lembut. Kusam dan pudar, rambut menjemukan tampak segar dengan nada warna baru. Ini juga bisa menambah kilau atau kilau pada rambut. Tidak mengubah warna asli rambut karena semi permanen warna rambut hanya memperdalam atau mencerahkan warna rambut alami, tanpa menembus seluruh batang rambut.

Menggunakan jenis warna rambut ini bisa menjadi cara untuk mengecek warna tertentu sebelum mengaplikasikannya secara permanen pada rambut. Warna rambut semi permanen hadir dalam berbagai warna dan corak yang berbeda. Segera setelah warna diterapkan, hasilnya dapat langsung terlihat dan keputusan dapat dibuat apakah akan menggunakan warna secara permanen. Ini adalah salah satu cara untuk menghindari kesalahan warna besar dan setelah warna yang tidak sedap dipandang benar-benar hilang, warna lain kemudian dapat ditempatkan di rambut, tanpa khawatir kerusakan lebih lanjut.

Rambut beruban bisa sangat sulit untuk ditutupi sepenuhnya, bahkan saat menggunakan warna rambut permanen. Dengan menggunakan warna rambut semi permanen, rona abu-abu dapat ditingkatkan, bukan dihilangkan. Misalnya, warna rambut coklat muda dapat digunakan untuk seluruh warna coklat tetapi uban akan tampak lebih terang. Ini menghasilkan rambut yang terlihat seolah-olah disorot. Warna rambut semi permanen menawarkan banyak kombinasi warna yang menarik untuk uban.

Reaksi alergi telah dikaitkan dengan penggunaan pewarna rambut semi permanen. Gejalanya bisa termasuk kemerahan, gatal parah, sensasi terbakar, dan luka melepuh. Kerontokan rambut terkadang juga bisa terlihat, ketika semua jenis pewarnaan rambut digunakan. Warna rambut semi permanen yang lebih gelap dapat menyebabkan perubahan warna pada kulit atau pakaian. Menempatkan lapisan tipis petroleum jelly atau minyak kental di sekitar telinga dan dahi dapat mengusir larutan warna dari kulit.