Apa itu Wafel Kentang?

Wafel kentang adalah produk gurih dengan bentuk kisi yang khas. Kentang tumbuk dan minyak sayur adalah bahan utamanya. Umumnya, wafel komersial disimpan di dalam freezer, dan dipanggang atau dipanggang sebelum dimakan. Mereka lebih merupakan makanan Eropa, terutama Inggris dan Irlandia, daripada di tempat lain di dunia, di mana wafel memiliki konotasi yang lebih manis.

Kentang tumbuk adalah bahan utama wafel kentang. Minyak juga ditambahkan untuk menjaga wafel bersama-sama dan untuk rasa. Bahan lainnya termasuk butiran kentang, tepung kentang, dan garam. Perasa seperti lada putih, mustard, atau bumbu dan rempah-rempah juga dapat hadir dalam wafel. Beberapa wafel tidak bebas gluten, karena tepung gandum juga dapat ditambahkan.

Menurut sebuah artikel di Majalah Time oleh MJ Stephey, nama wafel berasal dari “wafer”, yang mengacu pada sepotong roti datar yang merupakan bagian dari upacara keagamaan Katolik. Inilah sebabnya mengapa wafel di Amerika dan di belahan dunia seperti Belgia mengacu pada kue gandum yang manis, rata, dan bergerigi yang terbuat dari adonan. Efek kisi dari wafel kentang agak mirip, karena itulah namanya.

Bentuk wafel kentang menarik dan juga berperan dalam cara memasak makanan dengan cepat. Wafel kentang rata-rata memiliki empat lubang secara horizontal dan lima lubang secara vertikal, yang meningkatkan luas permukaan yang dapat dipengaruhi oleh panas memasak. Desain ini dibentuk melalui pencetakan kentang di pabrik. Produk biasanya dimasak langsung dari freezer karena dapat kehilangan strukturnya jika mencair dan tidak renyah saat dimasak.

Pilihan untuk memasak wafel kentang termasuk memanggang, memanggang, atau memanggang. Si juru masak harus membalik wafel kentang sekali di tengah proses memasak, tetapi itu adalah tingkat keterampilan kuliner yang diperlukan. Wafel pucat berubah menjadi emas dan renyah di bawah panas.

Meskipun wafel kentang beku cocok untuk mereka yang tidak memiliki kecenderungan untuk memasak kentang dari awal dan untuk anak-anak, yang menyukai efek kisi, juru masak rumahan atau koki mungkin juga suka membuat wafel dari resep. Kentang tumbuk, tepung kentang, telur, dan mentega adalah bahan dasar untuk membuat waffle dengan garam sebagai bumbunya. Koki kemudian dapat mencapai efek wafel yang diinginkan dengan memasak campuran kentang dalam setrika wafel.

Saus tomat dan mayones adalah pelengkap tradisional untuk wafel kentang renyah, meskipun tekstur dan kisi-kisinya juga cocok untuk kacang panggang. Mereka juga bisa membentuk topping untuk pai ikan atau ayam. Wafel rata-rata mengandung sekitar 100 kalori dan sedikit garam.