Apa itu terpal?

Terpal adalah sepotong bahan yang telah dirancang untuk diperlakukan tahan air atau tahan air. Terpal digunakan dalam berbagai pengaturan untuk segala hal mulai dari menyediakan perlindungan dari cuaca buruk hingga melindungi lantai dari tetesan cat. Banyak toko perangkat keras menjual terpal atau “terpal” seperti yang kadang-kadang disebut, dan juga memungkinkan untuk membeli lembaran besar bahan terpal dan memotongnya menjadi ukuran tertentu yang diinginkan.

Istilah ini berasal dari palling, sejenis kain tebal yang pernah digunakan untuk berteduh. Di kapal, pelaut menutupi pucat mereka dengan tar agar tahan dan tahan air, dan “paling ter” lahir. Seiring waktu, bahan lain mulai digunakan untuk fungsi yang hampir sama, dan mereka dikenal sebagai terpal. Kebanyakan terpal modern terbuat dari bahan sintetis seperti plastik, karena plastik biasanya murah untuk diproduksi dan secara alami tahan air tanpa perlu perawatan tambahan.

Sebuah terpal khas cukup berat, dirancang untuk menahan angin kencang dan benda-benda di udara. Seringkali, terpal diproduksi dalam pola anyaman, yang membuatnya kasar saat disentuh. Mereka juga biasanya memiliki tepi yang diperkuat dengan grommet, sehingga memudahkan orang untuk menjalankan tali melalui terpal untuk mengikatnya ke berbagai objek. Terpal sering diproduksi dalam warna-warna cerah seperti biru dan oranye, yang membuatnya sangat mudah dikenali.

Penggunaan klasik terpal adalah dalam berkemah. Terpal dapat diletakkan di bawah tenda sebagai penutup tanah, dan orang-orang juga dapat tidur di udara terbuka dengan terpal. Terpal juga digunakan untuk membuat tempat berteduh dan tenda, atau untuk membuat area memasak yang tertutup. Ketika perjalanan berkemah termasuk berburu, terpal bisa menjadi tempat yang baik untuk memproses pembunuhan, menjauhkan mereka dari kotoran dan menciptakan ruang kerja yang rapi.

Di sekitar rumah, terpal dapat menutupi tumpukan kayu, peralatan pertanian, dan berbagai macam barang lainnya. Terpal juga dapat digunakan sebagai penutup darurat untuk menutup jendela yang pecah dan atap yang rusak, mencegah air masuk ke dalam hingga situasi dapat diatasi. Beberapa orang juga menggunakan terpal untuk hal-hal seperti melapisi tempat tidur truk dan mobil untuk mengangkut barang-barang berantakan seperti tanaman, atau sebagai tirai untuk proyek pengecatan.

Kebanyakan terpal dirancang untuk bertahan lama, jika dirawat dengan baik. Namun, jika mereka dibiarkan bersentuhan dengan tanah atau terkena sinar matahari untuk waktu yang lama, mereka akan mulai rusak. Orang-orang yang peduli dengan limbah mungkin ingin memeriksa terpal mereka secara berkala untuk memastikan bahwa mereka masih dalam kondisi yang baik; terpal juga bisa ditambal, jika lubang dari keausan mulai muncul.