Apa itu Teh Fenugreek?

Teh fenugreek adalah teh herbal yang terbuat dari biji tanaman fenugreek yang dihancurkan, yang secara resmi disebut Trigonella foenum-graecum. Daun dan biji fenugreek telah menjadi bahan masakan umum selama berabad-abad, secara tradisional dalam campuran rempah-rempah dan kari. Ahli herbal dan praktisi pengobatan holistik juga menggunakan bijinya untuk membuat teh obat. Mereka percaya teh dapat membantu fungsi pencernaan, mengurangi kolesterol, menurunkan gula darah, dan meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui.

Tanaman fenugreek adalah tanaman asli Eropa Tenggara dan Asia, tetapi sekarang dibudidayakan di seluruh dunia. Tanaman menghasilkan bunga putih atau kuning kecil yang tumbuh polong panjang yang terlihat seperti kacang. Polong ini masing-masing berisi hingga 20 biji.

Salah satu kegunaan paling umum untuk teh fenugreek adalah untuk membantu meningkatkan produksi susu. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi fenugreek dapat meningkatkan suplai ASI hanya dalam 24 jam, dan tingkat suplai ASI dapat tetap ada bahkan setelah ramuan dihentikan. Para ilmuwan tidak yakin bagaimana proses ini bekerja. Beberapa percaya fenugreek merangsang produksi keringat, yang juga merangsang produksi susu; yang lain percaya bahwa fitokimia tertentu dalam fenugreek, yang disebut saponin, adalah prekursor estrogen.

Biji fenugreek utuh sangat berserat dan sulit dicerna; untuk alasan ini, secara tradisional telah digunakan sebagai pencahar. Teh tidak mengandung biji utuh, tetapi masih mengandung serat larut air, lendir. Ini membantu pencernaan dengan memperlambat proses pencernaan dan memungkinkan nutrisi diserap lebih lengkap. Pencernaan yang lebih lambat juga berarti penyerapan gula yang lebih lambat, yang mungkin bermanfaat bagi penderita diabetes. Beberapa penelitian yang tidak meyakinkan telah dilakukan pada kemampuan fenugreek untuk menurunkan kolesterol LDL, terutama pada pengguna diabetes.

Teh fenugreek lebih lemah daripada biji fenugreek utuh dan dengan demikian lebih kecil kemungkinannya untuk menghasilkan efek samping yang kuat. Beberapa efek samping yang umum dapat mencakup diare, gas, atau kembung. Ini juga dapat menyebabkan kulit, keringat, atau urin berbau seperti sirup maple. Teh juga bisa memiliki rasa yang kuat dan tidak enak.

Teh fenugreek kadang-kadang dapat menyebabkan pembengkakan wajah atau gatal-gatal, atau memperburuk gejala asma. Teh dapat menurunkan gula darah, jadi penderita diabetes harus hati-hati memantau kadar gula darah mereka dan mendiskusikan penggunaan teh fenugreek dengan dokter mereka. Menjadi bagian dari keluarga kacang polong, fenugreek umumnya harus dihindari oleh orang-orang yang alergi terhadap kacang tanah, kedelai, atau kacang polong.