Apa itu Suplemen Biotin?

Suplemen biotin adalah suplemen makanan atau nutrisi yang dikonsumsi untuk membantu meningkatkan kadar biotin dalam tubuh seseorang. Biotin, juga disebut vitamin H, adalah bagian dari kelompok B kompleks yang penting untuk membantu tubuh manusia memecah karbohidrat menjadi glukosa, yang digunakan oleh tubuh untuk menghasilkan energi. Kekurangan biotin pada seseorang dapat memiliki efek samping negatif, dan suplemen biotin dapat digunakan untuk mengatasi kekurangan tersebut atau untuk membantu memperkuat bagian-bagian tertentu dari tubuh manusia.

Orang akan sering menggunakan suplemen biotin untuk membantu memerangi masalah yang dapat menyebabkan kekurangan biotin di dalamnya. Ini dapat mencakup rambut dan kuku jari yang rapuh atau patah, serta meningkatkan kesehatan hati seseorang. Biotin larut dalam air dan karena itu tidak disimpan dalam tubuh manusia, melainkan dihilangkan bersama dengan limbah. Ini berarti bahwa mengonsumsi vitamin secara teratur yang mencakup biotin atau suplemen biotin mandiri dapat diperlukan dalam kasus defisiensi ekstrem yang jarang terjadi.

Banyak produk kecantikan dan kesehatan dapat menyertakan suplemen biotin karena cara mereka dapat memperkuat rambut dan kuku. Orang yang menderita rambut rapuh, patah, atau kuku yang terlalu mudah retak mungkin ingin mencoba suplemen atau perawatan biotin yang mengandung biotin untuk membantu memperkuat area tersebut. Seperti halnya suplemen makanan apa pun, perhatian harus diberikan untuk membaca tindakan pencegahan atau peringatan apa pun, dan seorang profesional medis harus berkonsultasi sebelum suplemen diberikan kepada anak kecil.

Suplemen biotin juga biasa dikonsumsi oleh ibu hamil, karena biotin penting untuk perkembangan dan pertumbuhan embrio normal. Sementara kekurangan biotin cukup jarang, karena ditemukan dalam beberapa makanan yang berbeda dan bahkan dapat dibuat oleh mikroorganisme di dalam tubuh manusia, efek dari kekurangan tersebut bisa parah. Gejala kekurangan biotin termasuk rambut rontok, kulit kering dan bersisik, insomnia, dan depresi. Orang yang telah diberi makan secara intravena untuk waktu yang lama atau telah menggunakan antibiotik secara ekstensif biasanya yang paling rentan terhadap kekurangan biotin. Seseorang yang telah makan banyak putih telur mentah juga dapat membuat kekurangan dalam dirinya sendiri karena putih telur mentah mengandung avidin, protein yang dapat mengikat biotin untuk mengurangi seberapa baik tubuh dapat memanfaatkannya.

Beberapa makanan seperti kuning telur, sarden, pisang, kembang kol, dan jamur secara alami mengandung biotin. Makan makanan seperti itu dalam jumlah yang khas biasanya akan memberi orang yang sehat jumlah yang cukup untuk kesehatan fisik dasar. Namun, beberapa teknik pengolahan makanan dapat menghancurkan biotin dalam makanan, jadi bentuk makanan yang kurang diproses lebih disukai untuk manfaat penuh.