Apa itu Refleks Babinski?

Refleks Babinski atau refleks plantar adalah refleks yang terjadi pada bayi ketika telapak kaki dibelai dengan kuat. Pada usia dua tahun, refleks harus menghilang. Pada anak-anak dan orang dewasa, munculnya refleks ini merupakan tanda adanya gangguan neurologis yang dapat mempengaruhi otak atau sumsum tulang belakang, dan biasanya mendahului perkembangan gejala neurologis yang lebih parah. Ini menjadikannya alat diagnostik yang berguna.

Refleks ini dinamai Joseph Babinski, ahli saraf Prancis yang pertama kali mencatatnya pada pasiennya dan menggambarkannya untuk komunitas medis. Ini adalah alat diagnostik yang sangat berguna karena tidak memerlukan peralatan khusus, dan dapat dilakukan dengan sangat cepat dalam pemeriksaan neurologis dasar yang dirancang untuk memberikan informasi tentang kondisi umum sistem saraf pasien.

Untuk membangkitkan refleks Babinski, telapak kaki di antara tumit dan jari kaki dibelai dengan kuat dengan alat keras atau ibu jari. Pada bayi, hal ini dapat menyebabkan jempol kaki memanjang, mendorong ke luar, dan seringkali jari-jari kaki kecil akan mengiringinya dalam gerakan melebar. Bayi mendemonstrasikan refleks karena otak mereka belum sepenuhnya matang, sehingga perlindungan yang mencegah refleks ini belum ada.

Pada orang dewasa, gerakan membelai yang sama akan menyebabkan jari-jari kaki melengkung, dalam refleks Babinski yang normal atau negatif. Beberapa orang mengalami refleks netral, di mana jari-jari kaki tetap pada posisinya. Jika jari-jari kaki memanjang, itu menandakan masalah. Refleks Babinski yang abnormal pada orang dewasa dapat terjadi pada satu atau kedua kaki, karena jalur yang menyebabkan refleks terdapat di sisi kanan dan kiri tubuh. Banyak orang dewasa dengan refleks Babinski yang abnormal mungkin juga mengalami masalah koordinasi dan kesulitan neurologis lainnya.

Jika refleks Babinski terdeteksi pada orang dewasa, ahli saraf biasanya akan meminta tes diagnostik tambahan. Tes ini digunakan untuk menentukan kondisi mendasar yang memungkinkan refleks terjadi, dan setelah diagnosis dibuat, dokter dapat membuat rekomendasi perawatan dan mendiskusikan pilihan dengan pasien.

Orang harus memperhatikan bahwa refleks ini normal pada banyak hewan dewasa, termasuk sebagian besar primata dan kucing serta anjing lainnya. Manusia yang kebetulan memiliki kucing atau anjing yang berguna dapat melihat refleks yang ditunjukkan dengan membelai lembut telapak kaki belakang, yang seharusnya menyebabkan jari-jari kaki binatang itu melebar ke luar.