Meningkatnya popularitas blog politik dan forum diskusi politik online telah memunculkan taktik retorika yang sangat buruk yang disebut nutpicking. Nutpicking melibatkan pemeriksaan yang sering kali mendalam terhadap posting individu untuk menemukan kutipan yang keterlaluan atau pernyataan provokatif, terutama dari kontributor liberal secara politik. Kutipan yang diambil, sering disajikan di luar konteks, dimaksudkan untuk membuktikan bahwa semua liberal adalah “gila” yang tidak rasional.
Praktek nutpicking telah dikritik tajam oleh sponsor dan moderator dari banyak forum diskusi online, tetapi nutpicking bukanlah taktik yang mudah dihalangi melalui penegakan standar “terms of service”. Materi asli dari mana kutipan-kutipan tersebut diambil mungkin dapat diterima dengan sempurna jika dilihat secara keseluruhan. Seorang nutpicker secara strategis menghapus kata-kata yang paling kontroversial atau tidak menyenangkan dari pos itu untuk menunjukkan bahwa poster aslinya tidak rasional, berbahaya, atau anggota dari kelompok orang gila.
Contoh nutpicking mungkin melibatkan kandidat liberal yang memposting pemikirannya tentang ekonomi di forum diskusi politik publik. Dia mungkin berkata, “Saya bukan komunis, saya bukan Marxis, tapi saya mengerti bagaimana beberapa dari ide-ide itu mungkin menarik bagi pekerja rata-rata yang sepertinya tidak bisa mendapatkan istirahat di bawah pemerintahan saat ini.” Seorang pendukung lawan konservatif kandidat itu mungkin akan mengoceh dan memposting hanya sebagian kecil dari posting asli: “Saya mengerti bagaimana beberapa dari ide-ide itu (komunisme dan Marxisme) mungkin menarik bagi pekerja rata-rata.”
Kutipan yang dipilih ini, diambil sepenuhnya di luar konteks, mungkin membuat kandidat liberal tampak sebagai simpatisan komunis, meskipun kutipan aslinya tidak membuat klaim seperti itu. Nutpicking bisa sangat efektif ketika kata-kata kandidat sendiri disajikan di luar konteks, tetapi juga bisa efektif ketika mengutip pandangan paling ekstrem yang disampaikan oleh anggota forum politik yang sama ekstremnya. Bahkan jika pandangan-pandangan itu jelas tidak mencerminkan apa yang diungkapkan oleh mayoritas peserta, kutipan-kutipan yang diambil dengan hati-hati ini dapat melemahkan kredibilitas semua anggota dari kelompok politik tertentu, liberal atau konservatif.