Apa itu Makanan Otak?

Makanan otak mengacu pada makanan berbeda yang membantu meningkatkan produksi atau berkontribusi pada kesehatan otak secara keseluruhan. Makanan otak dapat dibagi menjadi empat kategori, yang semuanya terbukti penting dalam menjaga kesehatan otak. Kategori makanan otak adalah lemak, protein, karbohidrat dan antioksidan.

Tidak semua makanan yang masuk dalam daftar di atas dianggap sebagai makanan otak yang optimal. Justru jenis-jenis tertentu di atas yang paling mungkin bermanfaat bagi otak bila dikonsumsi. Lemak yang berkontribusi terhadap kesehatan otak, misalnya, umumnya mengacu pada asam lemak Omega-3.

Asam lemak omega-3 dianggap sebagai makanan otak karena melakukan dua fungsi penting di otak. Mereka menjaga keseimbangan suasana hati, dan mereka membantu dalam mempertahankan memori. Makanan ini termasuk telur, ikan, kenari, biji labu, dan rami. Minyak canola dan minyak kedelai juga merupakan pilihan yang baik untuk makanan yang mengandung Omega-3. Jenis lemak lain seperti minyak nabati cenderung tinggi asam lemak Omega-6. Penelitian menunjukkan bahwa terlalu banyak Omega-6 dapat merusak kesehatan otak dan dapat menyebabkan depresi.

Makanan yang berasal dari protein mempengaruhi neurotransmiter otak. Telur dan ikan merupakan sumber protein yang sangat baik karena sama-sama mengandung Omega-3. Pilihan bagus lainnya adalah produk apa pun yang terbuat dari susu. Kacang juga sangat baik dan berfungsi sebagai karbohidrat dan protein.

Karbohidrat menyediakan energi, dan salah satu pilihan terburuk bagi otak adalah tidak makan. Melewatkan waktu makan justru dapat membuat mental seseorang menjadi kurang tajam, mempengaruhi kemampuan berkonsentrasi, dan membuat seseorang merasa lelah secara fisik. Tidak semua karbohidrat dianggap sama baik untuk otak. Yang terbaik tampaknya adalah karbohidrat bertepung seperti kentang, labu musim dingin, jagung, bit, dan wortel yang dimasak. Karbohidrat bertepung cenderung mengatur kadar glukosa tubuh dan menyediakan energi tanpa gangguan gula.

Makanan otak antioksidan telah terbukti membantu mempertahankan memori dan membuat orang lebih pintar lebih lama. Antioksidan juga sangat baik untuk sifat anti-penuaan dan melawan kanker. Sebagian besar buah dan sayuran mengandung beberapa anti-oksidan tetapi beberapa mengandung lebih dari yang lain. Sayuran berdaun hijau, dan buah beri adalah beberapa yang terbaik. Kebanyakan ahli merekomendasikan makan berbagai sayuran, pada musimnya, untuk mendapatkan manfaat maksimal dari antioksidan.

Secara keseluruhan, makan makanan yang kaya akan makanan yang bermanfaat bagi otak dapat menghasilkan makanan yang bervariasi dan menarik. Diet seperti itu juga dianggap oleh ahli gizi mendekati optimal dalam hal menjaga berat badan yang sehat. Jadi apa yang baik untuk otak bermanfaat bagi seluruh tubuh juga.