Ligamen kaki adalah jaringan fibrosa yang kuat yang menghubungkan tulang-tulang kaki, dan membantu stabilisasi kaki. Sama seperti pita elastis, ligamen akan memanjang saat berada di bawah tekanan dan kembali ke panjang istirahat alaminya saat ketegangan dilepaskan. Namun, terlalu banyak ketegangan dapat meregangkan ligamen di luar kapasitasnya, dan tidak dapat lagi kembali ke panjang normalnya, yang mengakibatkan cedera yang memerlukan perhatian medis. Ligamen yang cedera tidak dapat memberikan dukungan pada tulang yang dirancang untuk distabilkan, yang dapat menyebabkan cedera lebih lanjut.
Tendon adalah pita jaringan non-elastis yang kuat yang menghubungkan otot ke tulang. Ligamen menghubungkan tulang dan membantu menahan otot dan tendon pada tempatnya. Ada total 18 ligamen di kaki manusia, yang dapat dibagi dalam kelompok, yang meliputi sendi pergelangan kaki, ligamen pergelangan kaki bagian atas, ligamen sendi subtalar, dan ligamen kaki.
Ligamen sendi pergelangan kaki bertindak sebagai stabilisator untuk sendi pergelangan kaki, di mana tulang pergelangan kaki bergabung dengan tulang kaki bagian bawah. Setiap ligamen pergelangan kaki dapat cedera saat pergelangan kaki terguling atau patah, tetapi ligamen talofibular anterior adalah ligamen kaki yang paling sering cedera. Ligamen pergelangan kaki bagian atas menyatukan tulang kaki bagian bawah, tibia dan fibula, dan bergabung dengan tulang pergelangan kaki, juga dikenal sebagai tulang talus. Ligamen subtalar menyatukan sendi subtalar, yang merupakan penyatuan tulang talus dengan tulang kalkaneus, atau dikenal sebagai tulang tumit.
Ligamen kaki menstabilkan banyak tulang kaki yang disebut tarsal, metatarsal, dan falang. Tulang tarsal ditemukan di sendi pergelangan kaki dan termasuk talus, kalkaneus, kuboid, navicular, dan tulang runcing pertama, kedua, dan ketiga. Lima tulang metatarsal panjang terletak di tengah kaki dan mengikuti tulang tarsal. Ujung kaki terdiri dari 14 falang, atau tulang jari kaki.
Keseleo terjadi ketika ligamen kaki terluka, sementara ketegangan terjadi ketika cedera pada otot atau tendon. Perpanjangan ligamen yang berlebihan, atau stres berulang, juga disebut gangguan trauma kumulatif, dapat menyebabkan ligamen kaki terkilir. Perawatan untuk ligamen kaki yang cedera biasanya melibatkan pemberian es di area tersebut untuk mengurangi pembengkakan dan membungkusnya dengan perban untuk memberikan dukungan. Jika cederanya cukup parah, pembedahan mungkin diperlukan.