Apa itu LAN?

Jaringan area lokal (LAN) terdiri dari dua atau lebih komputer yang terhubung bersama di gedung atau rumah menggunakan perangkat lunak dan perangkat keras. Ini kontras dengan jaringan area luas (WAN) seperti Internet, yang mencakup area geografis yang luas. Dalam sebuah LAN, terdapat komputer utama atau server, dan komputer remote yang disebut klien. Dengan membuat jenis jaringan ini di rumah atau kantor, komputer di dalamnya dapat berbagi file, sumber daya, dan jika diinginkan, koneksi Internet.

LAN dapat menjadi salah satu dari dua jenis: kabel atau nirkabel. LAN berkabel memerlukan kabel Ethernet untuk menghubungkan semua komputer di jaringan secara fisik ke perangkat utama yang disebut sakelar. Jenis nirkabel menggunakan gelombang radio untuk berkomunikasi, menghilangkan kebutuhan akan kabel. Oleh karena itu, perangkat keras yang digunakan dalam jaringan semuanya harus berjenis nirkabel atau berkabel.

LAN cukup mudah diatur. Semua sistem operasi Microsoft sejak Windows 98 Special Edition (SE) telah menyertakan perangkat lunak jaringan bawaan. Dalam hal perangkat keras, setiap komputer memerlukan kartu antarmuka jaringan (NIC). Sebuah saklar juga diperlukan. Ini adalah perangkat yang menyerupai modem eksternal dan mengarahkan informasi pada jaringan. Jika LAN akan berbicara dengan jaringan lain, seperti Internet, router juga diperlukan. Untungnya, seseorang dapat membeli modem DSL eksternal dengan sakelar dan router internal, dalam konfigurasi nirkabel atau kabel.

Komputer desktop biasanya menggunakan NIC internal yang dimasukkan ke dalam slot yang tersedia di motherboard, sedangkan laptop mungkin menggunakan NIC komputer portabel (PC). Jenis NIC ini menyerupai kartu kredit tebal yang dapat dimasukkan ke dalam slot kartu PC di laptop.

Jika LAN akan di-hard-wired, setiap NIC harus memiliki port Ethernet untuk menghubungkan kabel Ethernet. Dalam LAN nirkabel, setiap NIC mungkin memiliki antena gelombang radio kecil. Server terhubung ke modem DSL, switch atau router, sementara klien dapat berkomunikasi secara nirkabel, jika diinginkan. Jika tidak ada koneksi ke Internet atau jaringan lain, sakelar saja akan baik-baik saja.
Setelah jaringan area lokal disiapkan, administrator dapat menentukan file dan program mana yang dapat dibagikan di dalamnya. Beberapa area server mungkin disimpan di belakang firewall untuk mencegah akses. Semua lalu lintas di jaringan, termasuk email, penjelajahan Internet, dan aktivitas lainnya, dapat dipantau oleh administrator menggunakan berbagai alat.
Kelebihan LAN di kantor bermacam-macam. Dengan memiliki printer pusat, misalnya, sebuah bisnis dapat menghindari membeli printer individual untuk setiap stasiun kerja. Alur kerja ditingkatkan sekaligus lebih mudah dari sebelumnya untuk mengontrol dan mengelola. Fleksibilitas dan kreativitas juga dapat meningkat. Ini sering merupakan situasi win-win bagi manajemen dan karyawan.
LAN di rumah sangat nyaman. Bagikan program, gambar, musik, dan proyek digital, dan nikmati permainan. Bagikan printer, pemindai, atau peralatan warna kelas atas lainnya. Jika khawatir tentang penggunaan Internet anak-anak Anda, ini adalah salah satu cara untuk mengawasi aktivitas online.
LAN terprogram lebih sulit dipasang, karena memerlukan kabel Ethernet fisik dari setiap klien ke DSL, sakelar, atau router. Namun, jenis ini dapat diandalkan dan aman. LAN nirkabel lebih mudah dipasang dan lebih murah, tetapi memerlukan beberapa langkah lagi dalam pengaturan perangkat lunak untuk memastikan keamanannya. Ini mungkin juga lebih lambat daripada kabel, tetapi ini tergantung pada standar nirkabel yang digunakan, karena standar yang lebih baru secara efektif bersaing dengan kecepatan Ethernet.