Huruf besar mengacu pada ukuran dan bentuk huruf yang digunakan dalam penulisan, biasanya dengan perbedaan antara huruf besar dan kecil dalam bahasa seperti bahasa Inggris. Tujuan pembedaan ini adalah untuk mempermudah membaca dalam bahasa seperti itu, karena kedua kasus tersebut memungkinkan indikasi berbagai gagasan. Dalam bahasa Inggris, misalnya, huruf besar atau huruf kapital biasanya digunakan di awal setiap kalimat, untuk menunjukkan kata benda yang tepat, dan untuk kata-kata penting tertentu. Kasus surat sebagai praktik berasal dari evolusi bahasa tulis dan perkembangan berbagai ukuran dan gaya dalam menulis.
Tidak semua bahasa secara inheren memiliki kasus yang berbeda, dan bahasa yang menyertakan lebih dari satu huruf besar dapat melakukannya dengan berbagai cara. Namun, dalam bahasa Inggris, ada dua kasus dasar yang digunakan untuk menulis huruf: huruf besar dan huruf kecil. Huruf besar, juga disebut sebagai huruf kapital atau “majuscule”, berukuran lebih besar dan sering berada tepat di antara garis atas dan bawah dalam tulisan, termasuk huruf seperti “A, B, C, D…X, Y, Z.” Berbeda dengan ini, huruf kecil, atau “minuscule,” membuat sebagian besar huruf yang ditulis dalam setiap bagian dari sampel bahasa Inggris Modern, mereka dapat melampaui garis bawah secara tertulis dan menyertakan huruf “a, b, c, d…x, y, z.”
Tujuan kasus huruf dalam bahasa seperti bahasa Inggris adalah untuk membuat perbedaan antara kata dan ide lebih mudah bagi pembaca untuk mengidentifikasi. Meskipun tanda baca digunakan di akhir kalimat, seperti titik atau titik, penggunaan huruf kapital atau majuscule di awal kalimat membantu menunjukkan pemisahan gagasan kepada pembaca. Proper nouns menggunakan huruf kapital dalam bahasa Inggris, memungkinkan seseorang untuk lebih mudah membedakan antara nama tempat atau orang dan kata-kata umum. Penggunaan huruf besar ini dapat membantu menunjukkan makna. Misalnya, penggunaan “presiden” digunakan untuk merujuk pada pekerjaan secara umum, sedangkan “Presiden” akan merujuk pada jabatan individu tertentu.
Sebagaimana bahasa tulis berkembang dan berkembang selama berabad-abad, demikian pula pembentukan huruf besar dalam tulisan. Teks awal hanya terdiri dari majuscule atau huruf kapital. Namun, karena semakin banyak orang mulai menulis menggunakan pena dan tinta, gaya penulisan mulai berubah dan huruf kecil diperkenalkan untuk menciptakan kontras dan aliran yang lebih besar di dalam teks.
Transisi dari teks tulisan tangan ke teks yang dibuat dengan mesin cetak memperkenalkan istilah “huruf besar”. Huruf fisik untuk digunakan pada mesin cetak disimpan dalam wadah terpisah, dengan “huruf kecil” berisi huruf kecil. Saat istilah ini memasuki penggunaan populer, orang-orang kemudian membentuk frasa “huruf besar” untuk menunjukkan huruf majuscule. Ini tidak sepenuhnya akurat, karena huruf besar mesin cetak juga dapat berisi tanda baca dan tanda lainnya, tetapi artinya sudah jelas.