Apa itu Diet Pisang?

Diet pisang adalah salah satu dari beberapa rencana makan yang menjanjikan penurunan berat badan dan peningkatan energi dengan konsumsi banyak pisang setiap hari. Sebagian besar pakar kesehatan menganggap rencana semacam ini sebagai “keisengan” yang populer untuk waktu yang singkat tetapi tidak didukung oleh sains atau apa pun selain laporan keberhasilan yang bersifat anekdot. Salah satu rencana berbasis pisang yang paling terkenal sangat populer di Jepang pada tahun 2008, dan sebenarnya menyebabkan kekurangan distribusi pisang ke negara kepulauan yang berlangsung beberapa bulan. Modifikasi yang lebih baru telah mengambil ide awal, yaitu bahwa makan terutama pisang setiap hari dapat menyebabkan penurunan berat badan dan kesehatan yang lebih baik, dan telah menambahkan modifikasi dan aturan tambahan. Sebagian besar waktu, diet dirancang untuk menjadi sesuatu “pembersihan” atau “pemurnian” jangka pendek, dan penganut biasanya tidak diharapkan untuk tetap dengan rencana jangka panjang. Hasil dapat sangat bervariasi dari orang ke orang, dan ahli gizi dan ahli medis sering cepat memperingatkan bahwa rencana tersebut tidak aman untuk semua orang. Mungkin ada bahaya yang terlibat dalam mendapatkan semua atau sebagian besar kalori sehari dari satu makanan, misalnya, dan penggunaan jangka panjang benar-benar dapat menghilangkan nutrisi dan mineral yang dibutuhkan tubuh untuk tetap sehat.

Konsep Dasar dan Popularitas Awal

Sebagian besar pakar tren kesehatan menunjukkan Jepang sebagai asal dari apa yang kemudian dikenal di Barat sebagai “diet pisang”, dan sebuah artikel media sosial yang ditulis oleh seorang apoteker diyakini telah memicu apa yang segera menjadi tren yang sangat populer. Menurut artikel tersebut, apoteker dapat menurunkan berat badan sebanyak 37 pon (16.8 kg) hanya dengan mengganti sarapannya dengan empat pisang kecil dan makan pisang dengan air bersuhu ruangan untuk makan siang. Dia konon makan malam “normal” tetapi tidak makan apa pun, bahkan pisang, setelah jam 8 malam.

Artikel itu menjadi viral dan orang-orang, terutama mahasiswa, mulai mengikuti rencana apoteker hampir secara religius. Sejumlah buku ditulis tentang masalah ini, banyak dengan sedikit modifikasi, dan panduan diet formal, buku kerja, dan merchandise kesehatan yang berhubungan dengan pisang memasuki pasar untuk mencatat penjualan. Para penganutnya menggunakan Internet dalam jumlah besar untuk memetakan kesuksesan mereka, baik nyata atau imajiner, dan tak lama kemudian orang-orang di seluruh dunia mengikuti rencana itu dalam beberapa bentuk atau lainnya.

Pedoman dan Aturan

Diet pisang biasanya memiliki sejumlah aturan, meskipun ini bisa sangat bervariasi tergantung pada rencana spesifik yang diikuti. Hampir semua menginstruksikan pelaku diet untuk makan setidaknya satu pisang mentah untuk sarapan, dengan beberapa versi diet termasuk segelas air atau susu suhu kamar. Diet asli dapat dianggap sebagai rencana penggantian makan pisang, dengan pelaku diet makan buah sebagai pengganti sarapan dan makan siang, tetapi kemudian makan makan malam yang diinginkan. Salah satu aturan terpenting dari rencana awal adalah bahwa pelaku diet harus berhenti makan pada jam 8 malam, dan tidur untuk malam sebelum tengah malam.

Variasi Umum

Rencana Jepang yang populer tidak benar-benar melarang makanan dan minuman apa pun, melainkan menambahkannya dengan pisang dan menetapkan batasan kapan makanan bisa dimakan. Pengambilan konsep lainnya yang lebih baru cenderung lebih ketat. Banyak yang membatasi hal-hal seperti gula dan alkohol selain menambahkan pisang, misalnya, dan sejumlah rencana juga mengharuskan peserta untuk menghitung kalori makanan dan camilan yang mereka konsumsi selain pisang setiap hari.

Beberapa mengambil tindakan yang lebih ekstrim. Satu rencana populer, misalnya, mengizinkan konsumsi apa pun kecuali pisang dan air untuk rentang waktu antara 3-8 hari. Yang lain mengharuskan pelaku diet untuk makan pisang mentah utuh sebelum makan atau camilan. Namun, jarang sekali rencana memerlukan penggabungan olahraga, yang menurut sebagian besar ahli medis sama pentingnya dengan penurunan berat badan seperti halnya diet.

Kekurangan dan Potensi Masalah

Terlepas dari sejumlah ulasan yang sangat positif, tidak ada bukti ilmiah untuk keberhasilan rencana makan pisang apa pun dalam hal penurunan berat badan. Faktanya, sejumlah peneliti telah menyarankan bahwa makan hanya atau terutama pisang dapat berkontribusi pada kelebihan kalori, yang sebenarnya dapat menyebabkan penambahan berat badan dalam jangka panjang. Selain itu, banyak ahli gizi mempertanyakan nilai dari diet apa pun yang hanya didasarkan pada satu makanan. Pisang memang memiliki sejumlah nutrisi dan mineral penting, namun tidak mengandung semua yang dibutuhkan seseorang untuk tetap sehat.

Saran terbaik untuk orang yang ingin menurunkan berat badan adalah dengan berkomitmen untuk berolahraga secara teratur dan makan sehat. Hasil tidak langsung terlihat di bawah pendekatan yang lebih lambat ini dan mereka memang membutuhkan kesabaran dan ketekunan. Meskipun mungkin tampak tergoda untuk menyelesaikan semua masalah diet dengan beberapa hari konsumsi pisang besar-besaran, beberapa hal dalam hidup benar-benar sesederhana itu.