Dermatitis kulit kepala adalah peradangan kulit kepala yang dapat menyebabkan kulit terkelupas, kemerahan, ulserasi, gatal, dan berbagai gejala lainnya. Selain tidak menyenangkan secara fisik, dermatitis pada kulit kepala juga tidak diinginkan secara sosial, karena cenderung sangat terlihat. Sejumlah kondisi medis dapat menyebabkan dermatitis kulit kepala, dan ini adalah kondisi yang cukup umum, dengan banyak orang mengalami serangan dermatitis di kulit kepala mereka di beberapa titik dalam hidup. Kondisi ini dapat ditangani oleh dokter kulit, dokter yang berspesialisasi dalam pengelolaan dan perawatan kondisi kulit.
Salah satu bentuk umum dari dermatitis kulit kepala adalah dermatitis seboroik, juga dikenal sebagai eksim seboroik, di mana kulit menjadi merah dan meradang sebelum bercak bersisik kulit putih, kuning, atau abu-abu muncul. Tingkat keparahan kondisi ini dapat bervariasi dari ringan hingga ekstrem, dan juga dapat mencakup alis. Aplikasi topikal dapat digunakan untuk menghilangkan wabah jenis dermatitis kulit kepala ini, dan kebersihan kulit kepala yang cermat dapat mencegah kekambuhan.
Ketombe atau pityriasis capitis adalah bentuk lain dari dermatitis kulit kepala, di mana serpihan kecil kulit terus-menerus terlepas dari kulit kepala. Banyak orang merasa ketombe sangat membuat frustrasi, karena serpihannya dapat menumpuk di rambut dan pakaian dan terlihat agak tidak sedap dipandang. Beberapa kondisi termasuk dermatitis seboroik dapat menyebabkan ketombe, dan dapat diatasi dengan sampo khusus dan krim topikal yang dapat disesuaikan, tergantung pada penyebabnya.
Psoriasis, gangguan autoimun, juga dapat menyebabkan dermatitis kulit kepala, berupa bercak tebal pada kulit merah bersisik. Kondisi ini juga dapat menyebabkan kerontokan rambut jika tidak ditangani, meskipun rambut akan tumbuh kembali setelah wabah psoriasis terkendali. Orang dengan psoriasis dapat menggunakan berbagai teknik untuk mengurangi kejadian wabah dan untuk mengatasi gejolak yang ada. Wabah dapat terjadi di mana saja di tubuh bagi penderita psoriasis, dan mereka dapat sangat dalam tingkat keparahan dan durasi.
Infeksi jamur seperti kurap di kulit kepala dapat menyebabkan dermatitis, mengiritasi kulit saat jamur tumbuh dan menyebar. Obat antijamur perlu diterapkan untuk membunuh jamur, dan kulit kepala mungkin memerlukan perawatan khusus untuk membantunya pulih. Infeksi lain di kulit kepala dapat menyebabkan dermatitis dan gejala umum kulit terkelupas, kemerahan, gatal, dan rambut rontok. Orang juga dapat mengembangkan dermatitis kontak di kulit kepala mereka dengan terpapar alergen seperti pewarna rambut, dan individu dengan alopecia areata sering mengalami dermatitis.