Apa Berbagai Jenis Karbohidrat Gandum Utuh?

Berbagai jenis karbohidrat gandum adalah karbohidrat sederhana, karbohidrat kompleks dan serat. Karbohidrat sederhana yang ditemukan dalam biji-bijian adalah sukrosa dan maltosa. Karbohidrat kompleks, juga dikenal sebagai pati, terdiri dari rantai gula sederhana yang saling terkait. Serat, jenis karbohidrat gandum utuh yang tidak dapat dicerna, terdiri dari rantai panjang gula sederhana yang tidak dapat dipecah dan dicerna oleh tubuh manusia. Ketika karbohidrat dikonsumsi, mereka dipecah oleh tubuh menjadi glukosa, yang didistribusikan ke sel-sel tubuh dan memberi mereka energi.

Maltosa karbohidrat sederhana, juga disebut gula malt, digunakan oleh biji-bijian seperti jelai untuk berkecambah atau menumbuhkan biji, dan terbentuk ketika pati dipecah oleh tanaman untuk makanan. Jelai malt dibuat dengan menumbuhkan jelai dan menumbuknya. Proses ini mengubah pati yang disimpan dalam jelai menjadi maltosa. Maltosa juga diproduksi ketika rantai gula sederhana dalam gandum utuh dikaramelisasi selama proses memasak. Karbohidrat whole grain yang merupakan karbohidrat sederhana seperti maltosa cepat dicerna dan memberikan energi instan bagi tubuh.

Karbohidrat sederhana juga ditemukan dalam makanan alami seperti buah-buahan dan sayuran. Seringkali, makanan yang tinggi karbohidrat sederhana, seperti sukrosa atau gula meja, tinggi kalori dan rendah nutrisi. Makanan yang mengandung banyak karbohidrat sederhana adalah makanan olahan, minuman ringan berkarbonasi, makanan yang dipanggang, dan permen.

Tumbuhan menyimpan karbohidrat kompleks dalam bentuk pati. Karbohidrat gandum utuh yang mengandung pati adalah nasi, oat, dan gandum utuh. Roti dan pasta yang dibuat dengan biji-bijian utuh akan mengandung pati. Pati juga ditemukan dalam jagung, kacang-kacangan dan sayuran akar seperti kentang.

Karbohidrat adalah bagian penting dari diet seimbang. Karbohidrat kompleks sering mengandung nutrisi penting seperti vitamin B, zat besi dan serat. Makan makanan yang memiliki karbohidrat gandum memastikan bahwa tubuh mendapatkan serat, mineral, vitamin dan antioksidan yang dibutuhkan untuk menjadi sehat. Makanan gandum utuh seperti barley, beras merah dan oat mengandung serat larut. Serat larut dianggap menurunkan low-density lipoprotein (LDL), atau kolesterol “jahat”, serta trigliserida dan tekanan darah bila dikonsumsi sebagai bagian dari diet seimbang.

Makanan gandum utuh mengandung karbohidrat kompleks dan serat. Jenis makanan ini membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, yang membuat seseorang merasa kenyang lebih lama dan meningkatkan kadar gula darah yang sehat. Inilah sebabnya mengapa makanan gandum memberikan energi untuk jangka waktu yang lebih lama jika dibandingkan dengan karbohidrat sederhana.