Apa itu Pijat Aromaterapi?

Pijat aromaterapi adalah pijatan yang dilakukan dengan minyak aromatik. Beberapa orang percaya bahwa minyak esensial tertentu membawa manfaat kesehatan, mulai dari lavender untuk relaksasi hingga kayu manis untuk meningkatkan sirkulasi. Yang lain hanya menikmati pengalaman pijat beraroma, dan aroma yang tertinggal di sekitar kulit beberapa jam setelah pijat. Banyak terapis pijat dan spa menawarkan pijat aromaterapi, dan beberapa mengizinkan klien untuk membawa minyak mereka sendiri.

Aromaterapi adalah cabang pengobatan alternatif yang berfokus pada penggunaan berbagai aroma untuk manfaat terapeutik. Aromaterapi dapat dilakukan dengan dupa, penyebar minyak, atau minyak wangi yang dioleskan langsung ke tubuh, tergantung pada praktisi dan kebutuhan. Banyak ahli aromaterapi mempromosikan penggunaan aromaterapi untuk mengatasi kondisi emosional seperti stres, kesedihan, lekas marah, dan sebagainya, dan beberapa juga menyarankan bahwa paparan aroma tertentu dapat meningkatkan pencernaan yang sehat, meningkatkan sirkulasi, dan menawarkan berbagai manfaat lain, meskipun ini belum terbukti.

Pijat aromaterapi khas dilakukan seperti pijat Swedia dasar, dengan minyak wangi daripada versi tanpa wewangian. Terapis pijat juga dapat menggunakan diffuser minyak di dalam ruangan untuk memberikan aromaterapi dosis lambat, atau untuk mengatasi kekhawatiran tentang iritasi kulit, karena beberapa minyak esensial dapat menyebabkan dermatitis kontak. Gaya pijat lainnya juga dapat dikombinasikan dengan aromaterapi, seperti pijat batu panas atau pijat jaringan dalam.

Tujuan dari pijat aromaterapi biasanya untuk merilekskan klien dan meningkatkan keadaan kesejahteraan secara umum. Sebelum sesi dimulai, terapis akan berbicara dengan klien tentang keadaan emosinya, dan memilih minyak esensial yang paling sesuai dengan kondisi klien. Di sebagian besar wilayah, terapis pijat tidak diizinkan untuk memberikan nasihat medis, jadi terapis yang menawarkan pijat aromaterapi biasanya sangat berhati-hati dalam berbicara tentang kondisi klien, dengan fokus pada manfaat abstrak aromaterapi seperti ketenangan pikiran daripada aplikasi medis tertentu. .

Ada beberapa orang yang pijat aromaterapinya dikontraindikasikan. Wanita hamil tidak boleh menerima pijat aromaterapi baik karena mereka sangat sensitif terhadap bau, dan karena beberapa minyak esensial dapat memicu kontraksi dan persalinan dini, yang tidak diinginkan. Pijat aromaterapi juga tidak dianjurkan untuk orang dengan kulit yang sangat sensitif, karena minyaknya dapat menyebabkan iritasi, atau untuk orang yang sensitif terhadap penciuman karena kondisi medis, karena baunya dapat menjadi berlebihan.