Pertanyaan apakah ada penyebab kegagapan yang berbeda telah banyak diperdebatkan di kalangan ilmiah. Secara keseluruhan, konsensus umum telah berkembang bahwa mungkin ada lebih dari satu penyebab, tetapi semuanya dianggap terutama fisik. Meskipun emosi dan faktor lingkungan selama masa kanak-kanak mungkin membuat masalah menjadi lebih buruk atau lebih baik, penyebab utama kegagapan tampaknya terkait dengan cara otak beroperasi saat seseorang berbicara.
Beberapa penelitian menunjukkan orang yang gagap sangat mungkin menderita berbagai macam masalah emosional. Selama bertahun-tahun, ada banyak ilmuwan yang membuat hubungan langsung antara kesulitan emosional ini dan masalah kegagapan. Di antara banyak ahli, umumnya diputuskan bahwa gangguan emosional ini adalah hasil dari masalah sosial yang berkaitan dengan tumbuh dengan masalah gagap daripada penyebab sebenarnya dari gagap.
Ada bukti yang menunjukkan bahwa kesulitan emosional juga dapat memperburuk masalah kegagapan yang sudah ada. Bahkan orang-orang yang telah menjalani terapi untuk mengendalikan kegagapan dapat memiliki beberapa masalah mereka berkembang kembali ketika mereka menjadi gugup, takut, atau marah. Bagi sebagian orang, salah satu aspek utama terapi gagap adalah belajar mengendalikan emosi sehingga dapat mempertahankan pola bicara yang lancar.
Ada juga beberapa pertanyaan tentang apakah salah satu penyebab kegagapan mungkin karena penelantaran atau penganiayaan anak. Dalam arti luas, bukti umumnya tidak menunjukkan bahwa ini adalah kasusnya, tetapi para ahli telah mengidentifikasi kemungkinan hubungan. Banyak anak memiliki masalah dengan kegagapan selama hidup mereka, tetapi kebanyakan dari mereka akhirnya belajar berbicara tanpa kesulitan. Ada kemungkinan bahwa anak-anak yang dibesarkan di lingkungan yang sulit mungkin tidak menerima perawatan yang mereka butuhkan untuk mengatasi masalah gagap mereka. Jadi, pada dasarnya, meskipun asal mula masalah kegagapan mereka mungkin tidak terkait dengan pendidikan mereka, tingkat keparahan masalahnya mungkin.
Terlepas dari penyebab kegagapan, perawatan umumnya akan bekerja lebih baik bila diterapkan pada anak kecil. Orang yang lebih tua sering kali lebih sulit mengatasi masalah gagap, meskipun ada beberapa kisah sukses, dan biasanya orang dapat mencapai beberapa tingkat peningkatan. Terkadang saat merawat anak yang lebih kecil, terapi utama melibatkan orang tua mengubah pola bicara mereka sehari-hari secara total sehingga anak dapat belajar berbicara dengan lancar dengan mendengarkan mereka dengan lebih baik. Pada orang dewasa, terapi untuk gagap sering kali melibatkan orang yang mempelajari pendekatan yang sama sekali berbeda untuk berbicara.