Aebleskiver adalah kue kering Denmark yang dibuat dengan menggoreng adonan dalam wajan khusus. Mereka secara tradisional disajikan sebagai makanan sarapan di hari libur seperti Natal. Beberapa konsumen membandingkannya dengan pancake, karena kedua makanan tersebut memiliki rasa yang mirip. Namun, aebleskiver hampir berbentuk bulat, bukan datar, dengan lapisan luar yang renyah dan inti yang lembut dan halus. Beberapa orang mungkin lebih akrab dengan makanan ini dalam bentuk “pancake bola Denmark”, yang terkadang diterjemahkan untuk penutur bahasa Inggris.
Dalam bahasa Denmark, aebleskiver berarti “irisan apel”, dan kue kering biasanya dibuat dengan isian irisan apel atau saus apel. Untuk membuat makanan ini, lekukan-lekukan pada wajan besi cor yang dirancang khusus diisi dengan mentega dan wajan dipanaskan sampai mentega mulai berbusa. Adonan dituangkan ke setiap lekukan dan dibiarkan matang di satu sisi sebelum dibalik untuk memasak di sisi lain. Beberapa juru masak membalik kue hingga seperempat jalan, dengan empat putaran untuk memasak sepenuhnya, sementara yang lain lebih suka memasak setengahnya secara terpisah. Jika isian dimasukkan, isian dimasukkan sebelum aebleskiver dibalik.
Setelah matang, kue-kue berwarna cokelat keemasan itu diletakkan di atas piring dan ditaburi gula halus, selai, atau buah segar dan sirup. Setiap orang biasanya disajikan beberapa aebleskiver, karena kue-kuenya agak kecil. Di Norwegia, tersedia versi yang lebih kecil yang disebut poffertjes, atau bola puff Norwegia. Secara regional, makanan ini juga kadang disebut krapfchen atau merfeilles.
Untuk membuat aebleskiver, ayak satu cangkir tepung, 1 sendok makan gula, sendok teh baking powder, sendok teh soda kue, dan sendok teh garam. Kocok dua telur bersama dengan satu cangkir buttermilk, lalu perlahan campurkan bahan basah dan kering. Interaksi asam dalam buttermilk dengan soda kue akan membuatnya ringan dan mengembang. Anda akan membutuhkan panci yang tahan lama untuk membuat kue, meskipun panci untuk merebus telur bisa digunakan dalam keadaan darurat. Olesi dengan bebas setiap lekukan di dalam wajan, panaskan dengan api sedang sampai mentega berbusa, dan tuangkan sesendok adonan, balikkan saat mulai kecokelatan.
Topping untuk hidangan ini sangat bervariasi. Kue itu sendiri tidak terlalu manis, jadi Anda bisa menggunakan buah dan sirup bergula tanpa membebani selera konsumen. Anda dapat menyajikan aebleskiver satu per satu, atau menyajikannya dalam mangkuk besar dengan tumpukan topping di tengahnya. Variasi resep termasuk penambahan bahan seperti kapulaga, tepung jagung, kayu manis, atau campuran soba dan tepung biasa.