Apa itu Safir Bintang?

Safir telah menjadi batu permata berharga selama berabad-abad. Karena warnanya yang cemerlang, safir telah dipakai oleh bangsawan dan bahkan termasuk dalam permata mahkota. Misalnya, mahkota kekaisaran dinasti Pahlavi Iran, yang merupakan dinasti terakhir yang memerintah negara, termasuk safir dua puluh karat. Sebuah bros safir tertentu dihargai di Pengadilan Kekaisaran Rusia. Bros terdiri dari safir dengan ukuran lebih dari 260 karat yang dikelilingi oleh berlian lebih dari 55 karat.

Sementara safir dicintai karena warna biru langitnya yang dalam, mereka juga sering dinikmati karena variasi warnanya. Safir bisa berwarna merah muda atau putih, bukan biru. Selain itu, ada beberapa safir khusus yang benar-benar berubah warna tergantung pada pencahayaannya. Salah satu safir yang paling menarik, bagaimanapun, adalah safir bintang.

Safir bintang adalah permata indah yang menunjukkan bintang berujung enam karena perpotongan enam inklusi tipis yang berpotongan. Ketika permata dinyalakan dari atas, inklusi menjadi cukup terlihat dan bentuk bintang muncul. Salah satu safir bintang paling menakjubkan di dunia bertempat di Smithsonian Institute. The Star of Bombay adalah safir bintang oval yang menakjubkan, berukuran 182 karat.

Sama seperti jenis permata lainnya, kualitas safir bintang bervariasi tergantung pada sejumlah faktor. Ukuran, warna, dan kejernihan batu tentu saja sama pentingnya dengan batu lainnya. Inklusi, yang biasanya terbuat dari mineral rutil, juga menambah atau mengurangi nilai batu. Jika bintang tersebut cukup terlihat, maka bintang safir kemungkinan akan cukup berharga. Inklusi yang kurang terlihat, atau keruh, tidak akan menghasilkan safir bintang yang sangat berharga.

Sudah menjadi praktik umum untuk menggunakan teknik pemanasan untuk memperdalam atau mengubah warna batu permata. Teknik seperti itu juga terkadang digunakan untuk meningkatkan visibilitas inklusi dalam safir bintang. Di zaman permata sintetis dan teknik pengubahan warna, banyak perhiasan dan kolektor permata memiliki perasaan yang kuat tentang praktik ini. Beberapa orang merasa bahwa teknik ini luar biasa karena dapat meningkatkan keindahan batu, atau membuat batu yang indah tanpa menambang. Namun, yang lain menentang praktik-praktik ini dan merasa bahwa batu-batu cemerlang yang terbentuk secara alami lebih baik daripada rekan-rekan mereka. Sangat menarik untuk dicatat, bagaimanapun, bahwa bahkan dengan safir bintang, dibutuhkan mikroskop yang kuat untuk mengetahui apakah permata telah diperlakukan dengan panas atau tidak.