Pengacara privasi adalah orang yang mewakili klien yang percaya bahwa hak privasi mereka telah dilanggar baik oleh individu, kelompok, atau pemerintah. Nama lain untuk pengacara privasi termasuk pengacara privasi dan penasihat privasi. Karena pelanggaran dapat terjadi di banyak bidang aktivitas manusia, praktik pengacara privasi dapat berdampingan dengan sejumlah spesialisasi hukum tradisional, seperti bisnis, keuangan, komunikasi, pekerjaan, atau hukum pidana.
Evolusi Internet telah membawa serta peningkatan peluang untuk memata-matai, mencampuri, dan mengganggu kehidupan pribadi orang. Kebanyakan pengacara privasi memainkan peran penting dalam membantu klien melawan pelanggaran mengenai sejarah kredit, pekerjaan dan catatan medis, e-mail dan pemantauan komputer, dan pencurian identitas. Mereka juga dapat membantu dalam kasus-kasus yang melibatkan bentuk-bentuk penyalahgunaan elektronik lainnya.
Klien pengacara privasi dapat berupa individu atau perusahaan, dan beberapa perusahaan besar sekarang memiliki staf pengacara privasi. Sering kali, pengacara privasi akan meninjau ketentuan kontrak mengenai keamanan dan kerahasiaan, dan mengomentari, atau mengusulkan, perubahan pada ketentuan tersebut. Mereka mungkin dipanggil untuk mengumpulkan dan menganalisis data, serta berkolaborasi dengan orang lain untuk mengembangkan kebijakan, prosedur, atau strategi privasi secara keseluruhan.
Beberapa pengacara privasi membantu memastikan kepatuhan terhadap peraturan privasi data, dan mungkin mengelola pelanggaran privasi apa pun yang terjadi. Tugas pengacara privasi dapat mencakup penanganan keluhan dan masalah transfer data, juga. Meninjau penanganan informasi rahasia perusahaan dapat termasuk dalam persyaratan pekerjaan mereka di mana mereka dapat merekomendasikan perbaikan apa pun.
Orang yang ingin menjadi pengacara privasi biasanya harus memiliki pengetahuan dan pengalaman di bidang perlindungan data, hukum lokal dan nasional, dan teknologi informasi. Keterampilan analitis, manajemen proyek, dan komunikasi tertulis biasanya juga diinginkan. Persyaratan pendidikan yang umum biasanya mencakup gelar sarjana hukum dari sekolah hukum terakreditasi dan masuk ke bar.
Beberapa majikan mempekerjakan petugas privasi, yang belum tentu pengacara. Petugas privasi memiliki banyak pengetahuan yang sama mengenai undang-undang dan praktik privasi sebagai pengacara privasi, tetapi mereka biasanya bukan pengacara. Beberapa perusahaan mungkin meminta Certified Information Privacy Professional (CIPP), yang dapat diperoleh dari International Association of Privacy Professionals (IAPP).
Untuk setiap pengacara yang tertarik menjadi pengacara privasi, program pascasarjana tentang privasi data biasanya ditawarkan oleh institusi termasuk sekolah hukum. Non-pengacara yang memiliki minat di lapangan biasanya dapat mengambil kelas juga. Beberapa dari kursus ini terakreditasi dan dapat berujung pada gelar sarjana atau gelar LLM (Magister Hukum).