Untuk menjadi dokter rehabilitasi, Anda harus mendapatkan gelar sarjana dan medis. Magang medis dan residensi dalam pengobatan rehabilitasi juga merupakan persyaratan standar. Jenis dokter ini membantu orang yang menderita cedera atau penyakit yang melumpuhkan untuk mendapatkan kembali fungsi sebanyak mungkin. Meskipun setiap kasus adalah unik, tujuan setiap pasien adalah untuk hidup secara mandiri, dan sebebas mungkin dari rasa sakit. Dokter rehabilitasi bekerja sama dengan tim penyedia layanan kesehatan untuk meningkatkan pemulihan pasien.
Untuk menjadi dokter rehabilitasi, lulusan sekolah kedokteran, yang telah menyelesaikan magang, akan mendaftar ke salah satu dari 80 program residensi terakreditasi untuk pengobatan rehabilitasi di AS. Selama waktu ini, dokter juga dapat mempertimbangkan untuk melakukan salah satu sub-spesialisasi pengobatan rehabilitasi. Ini termasuk nyeri, sumsum tulang belakang, olahraga, neuromuskular dan pengobatan paliatif serta rehabilitasi anak. American Board of Physical Medicine and Rehabilitation (ABPM&R) bekerja dengan dewan sertifikasi pediatri, penyakit dalam, dan neurologi untuk memungkinkan lulusan menjadi dewan bersertifikat dalam pengobatan rehabilitasi dan spesialisasi lainnya. Dokter rehabilitasi juga dapat mengejar gelar Master of Science atau PhD di bidang pilihan mereka.
Untuk menjadi dokter rehabilitasi, seorang dokter harus mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan komunikasi yang kuat. Selama proses rehabilitasi, setiap perawatan pasien akan diawasi oleh tim dokter dan penyedia layanan kesehatan lainnya. Dokter rehabilitasi biasanya adalah pemimpin tim dan, dengan masukan dari profesional medis lainnya, mengembangkan rencana perawatan untuk setiap pasien.
Dokter rehabilitasi adalah anggota tim perawatan yang sering memberi tahu keluarga pasien tentang kemajuan pengobatan, dan modifikasi rencana perawatan. Dokter rehabilitasi juga menjelaskan kepada pasien dan keluarganya ketika manfaat pengobatan akan segera berakhir. Ini adalah situasi yang penuh tekanan, dan keterampilan serta empati orang yang luar biasa adalah bagian penting dari pekerjaan itu.
Dokter rehabilitasi yang berhasil harus menjadi dokter yang berpengetahuan luas, dengan kemampuan untuk berkomunikasi dengan teman sebayanya dan anggota keluarga yang khawatir, serta dengan pasien yang mungkin memiliki gangguan kognitif. Untuk menjadi dokter rehabilitasi, dokter harus memenuhi persyaratan pendidikan yang ketat, dan dokter harus selalu mengikuti perkembangan ide-ide terbaru dalam rehabilitasi. Meskipun pekerjaannya menuntut, dokter rehabilitasi biasanya menemukan pekerjaan mereka sangat bermanfaat.