Bagaimana Saya Menjadi Ahli Bedah Skoliosis?

Ahli bedah skoliosis adalah seorang profesional medis yang berspesialisasi dalam mengoreksi lekukan pada tulang belakang. Skoliosis bukanlah kondisi yang tidak biasa, tetapi ketika seseorang memiliki skoliosis yang parah, mereka mungkin memerlukan prosedur pembedahan untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup. Pembedahan skoliosis seringkali diperlukan ketika kemampuan fisik seseorang menjadi terbatas karena skoliosisnya.

Dalam beberapa kasus, skoliosis sangat parah sehingga ada komplikasi lain yang bahkan dapat membahayakan kehidupan individu. Untungnya, ahli bedah skoliosis sangat penting dalam merawat dan memperbaiki skoliosis parah, dan memberi pasien kesempatan untuk menikmati kenyamanan yang lebih besar dan postur yang lebih tegak.

Pendidikan ekstensif diperlukan bagi individu yang ingin menjadi ahli bedah skoliosis. Calon ahli bedah skoliosis harus bersedia bersekolah setidaknya selama satu dekade sebelum bekerja dalam kapasitas profesional. Langkah pendidikan pertama untuk menjadi ahli bedah skoliosis adalah memperoleh gelar sarjana. Kursus kimia, anatomi, fisiologi, mikrobiologi, dan kalkulus semuanya sangat berharga bagi ahli bedah masa depan nanti. Mata pelajaran ini sempurna untuk studi pramedis dan merupakan alat persiapan yang penting.

Setelah seorang siswa menyelesaikan gelar sarjananya, MCAT (Tes Masuk Perguruan Tinggi Kedokteran) adalah langkah berikutnya yang diperlukan untuk menjadi ahli bedah skoliosis. MCAT adalah tes standar yang mengevaluasi kemahiran siswa dalam menulis, penalaran verbal, fisika, dan ilmu biologi. Semakin tinggi skor MCAT individu, semakin besar kemungkinan dia diterima di program sekolah kedokteran. Penerimaan di sekolah kedokteran diperlukan untuk menjadi ahli bedah skoliosis.

Saat menghadiri sekolah kedokteran, siswa dapat bekerja untuk menyelesaikan Doctor of Medicine (MD) atau Doctor of Osteopathic (DO). Sertifikasi mana pun akan menempatkan seseorang pada jalur untuk menjadi ahli bedah skoliosis, meskipun yang terakhir lebih bermanfaat. Setelah sekolah kedokteran, residensi diperlukan. Ahli bedah skoliosis masa depan membutuhkan pelatihan kerja, yang diperoleh selama tugas residensi mereka.

Setelah persyaratan pendidikan dan tempat tinggal telah diselesaikan, ahli bedah skoliosis dapat mulai mempraktikkan kedokteran. Salah satu cara agar ahli bedah skoliosis dapat meningkatkan peluang mereka untuk menjadi dokter yang sukses adalah bergabung dengan organisasi profesional untuk skoliosis. Ahli bedah skoliosis juga harus mengejar kesempatan pendidikan lanjutan. Dengan melanjutkan pendidikan mereka, ahli bedah dapat belajar tentang teknik bedah terbaru yang digunakan untuk mengobati skoliosis. Industri medis terus berkembang, dan ahli bedah harus tetap mengikuti perkembangan terbaru.