Dalam Angkat Berat, apa itu Incline Bench Press?

Incline bench press adalah latihan binaraga yang menargetkan otot dada atas dan bawah dan trisep, serta deltoid anterior dan posterior. Ini adalah variasi dari bench press tradisional, yang menargetkan seluruh dada dan bukan hanya bagian atas. Latihan ini dapat dilakukan dengan menggunakan beban bebas atau mesin incline bench press.

Melakukan bench press miring menggunakan beban bebas sangat sederhana, tetapi efektif. Untuk melakukan latihan ini, seorang binaragawan mengangkangi bangku miring dan berbaring. Kakinya tertanam kuat di lantai, dengan betisnya tegak lurus dengan tanah. Bola latihan juga dapat digunakan jika bangku miring tidak berguna.

Bagian belakang, bawah, kepala, dan bahu orang tersebut ditekan dengan kuat ke bangku atau bola latihan. Dada binaragawan mengarah ke atas dan otot perutnya bergerak. Bar, atau beban bebas, diposisikan di atas dadanya, tetapi jauh dari lehernya. Binaragawan menghirup dan perlahan menurunkan bar, atau beban bebas, ke dadanya. Beban kemudian ditekan kembali ke atas, saat ia menghembuskan napas.

Binaragawan juga dapat melakukan bench press miring menggunakan mesin Smith. Mesin ini menyerupai rak jongkok, dengan barbel yang meluncur ke bawah dua tiang vertikal yang terpasang. Pengaturan ini memastikan bahwa atlet angkat besi tetap berada dalam rentang gerak yang benar, membantu mencegah cedera pada dirinya sendiri.

Bobot ditempatkan di bar dan dikunci dengan klip ujung. Jika ini adalah pertama kalinya mesin digunakan, disarankan agar binaragawan melakukan latihan tanpa beban. Seperti halnya beban bebas, bangku miring digunakan dengan mesin Smith untuk menargetkan otot dada bagian atas.

Untuk melakukan incline bench press pada mesin Smith, bench dikangkangi dan atlet angkat besi menyejajarkan dada bagian atasnya dengan bar. Tangannya ditempatkan sedikit lebih lebar dari lebar bahu pada barbel, menggunakan pegangan overhand. Barbel dilepaskan dari mesin dengan menggulungnya ke depan atau ke belakang, tergantung mesin yang digunakan.

Bar perlahan diturunkan ke posisi awal di atas dada binaragawan. Binaragawan menghembuskan napas dan menekan palang ke atas sampai lengannya terentang penuh. Selanjutnya, dia perlahan mengembalikan palang ke posisi awal sambil menarik napas. Saat incline bench press selesai, bar dikembalikan ke rak.