Apa itu Kelas Spinning?

Kelas berputar adalah latihan bersepeda dalam ruangan yang biasanya dilakukan dalam pengaturan kelompok. Kelas yang dipimpin instruktur ini melibatkan serangkaian gerakan dan postur yang dilakukan pada sepeda stasioner yang dirancang khusus dan dimaksudkan untuk meniru latihan bersepeda di luar ruangan. Berputar memiliki sejumlah manfaat potensial: memperkuat otot, meningkatkan kesehatan jantung, dan dapat disesuaikan dengan berbagai tingkat kebugaran.

Umumnya, kelas Spinning dipimpin oleh seorang instruktur yang ditempatkan di atas sepeda stasioner yang menghadap peserta kelas, memungkinkan mereka untuk mengamati bentuknya saat dia mendemonstrasikan setiap gerakan. Sepanjang kelas, instruktur memberikan serangkaian arahan yang menunjukkan posisi di mana peserta harus berkuda dan intensitas yang harus mereka bidik. Dia sering menggunakan musik untuk membentuk ritme bersepeda dan memotivasi grup.

Meskipun Spinning adalah program bermerek dagang, tidak ada set gerakan yang ditentukan untuk kelas. Sebaliknya, instruktur mendikte campuran posisi dan intensitas yang meniru kondisi yang ditemukan saat bersepeda di luar ruangan. Kelas tipikal dapat mencakup sprint duduk, panjat bukit berdiri, dan “lompatan”, sebuah gerakan di mana pengendara sepeda duduk dan berdiri secara berurutan. Saat mereka maju melalui gerakan-gerakan ini, peserta kelas memodifikasi intensitas latihan mereka dengan menyesuaikan ketahanan sepeda mereka.

Sepeda stasioner yang digunakan untuk kelas Spinning dirancang khusus untuk memungkinkan simulasi dekat bersepeda di luar ruangan dan agar sesuai dengan peserta kelas dari semua ukuran. Salah satu fitur desain yang paling signifikan adalah roda gila, perangkat yang membebani pedal untuk menciptakan sifat resistensi dan gerakan yang sama seperti yang dialami sepeda biasa. Stangnya dibuat khusus untuk memungkinkan sejumlah postur. Ini juga sering dilengkapi penutup kaki, yang memungkinkan pengendara sepeda menggerakkan pedal dengan menarik ke atas serta mendorong ke bawah. Beberapa elemen sepeda, seperti ketinggian tempat duduk dan sudut stang, dapat disesuaikan dengan bentuk tubuh pengendara sepeda.

Peserta reguler di kelas Spinning dapat merasakan sejumlah manfaat. Gerakan program ini melatih paha, pinggul, dan punggung, meningkatkan tonus otot di area ini. Sifat aerobiknya mendukung kebugaran kardiovaskular, dan kelas 40 menit dapat membakar 400 kalori atau lebih. Akhirnya, meskipun instruktur kelas menyarankan intensitas target, sepeda disesuaikan secara individual, sehingga setiap pengendara sepeda pada akhirnya mengendalikan intensitas latihannya sendiri. Akibatnya, kelas Spinning terbuka untuk peserta dari semua tingkat kebugaran dan pengalaman.