Armada mobil adalah sekelompok kendaraan yang dimiliki dan dioperasikan oleh entitas publik atau swasta. Armada ini dapat terdiri dari mobil, truk ringan dan kendaraan tugas berat. Pemerintah akan sering memiliki kendaraan di armada mereka untuk dikendarai oleh karyawan serta untuk melakukan berbagai tugas pemerintahan. Armada mobil yang dioperasikan oleh bisnis biasanya akan mencerminkan industri di mana bisnis tersebut bergerak. Perusahaan pengiriman, misalnya, akan cenderung memiliki sejumlah besar van dan truk parsel di armada mereka, sementara bisnis lain mungkin memiliki berbagai mobil, truk, dan kendaraan khusus lainnya.
Banyak organisasi pemerintah dan kotamadya mengoperasikan armada mobil. Di AS, kendaraan milik pemerintah federal sering disebut sebagai armada federal. Di tingkat lokal, departemen kepolisian, utilitas dan entitas publik lainnya akan sering mengoperasikan armada mereka sendiri.
Bisnis swasta mungkin juga memiliki armada besar. Perusahaan pengiriman, agen penyewaan mobil, dan perusahaan taksi adalah beberapa contoh bisnis yang mungkin memelihara armada mobil. Bisnis yang mempekerjakan salesman luar akan sering mengoperasikan armada juga, menyediakan kendaraan bagi salesman mereka untuk memanggil pelanggan.
Daripada membeli kendaraan untuk armada mereka, banyak instansi pemerintah dan bisnis memilih sewa armada mobil. Banyak kendaraan armada digunakan secara ekstensif dan menambah jarak tempuh pada tingkat yang lebih cepat daripada kendaraan pribadi, sehingga sewa armada mobil dapat memberikan cara yang hemat biaya bagi organisasi untuk menjaga kendaraannya tetap segar. Jika kendaraan dibeli langsung, biasanya kendaraan armada dilelang dalam jumlah besar setelah organisasi menentukan bahwa kendaraan tersebut terlalu tua atau memiliki jarak tempuh yang terlalu jauh.
Beberapa organisasi dengan armada mobil besar dapat mempertahankan personel servis mereka sendiri. Dalam kasus lain, perawatan armada mobil dapat memberikan sumber pendapatan yang menguntungkan bagi mekanik pihak ketiga karena armada besar mungkin memerlukan perawatan rutin dan operasi perbaikan. Beberapa organisasi yang memiliki staf mekanik mungkin menganggap operasi pemeliharaan armada tertentu dilakukan oleh pihak luar jika perbaikan sangat rumit atau staf perbaikan mereka memenuhi kapasitas.
Armada mobil besar terkadang juga memiliki opsi untuk mengasuransikan diri sendiri, daripada menggunakan perusahaan asuransi otomotif pihak ketiga. Undang-undang yang mengatur praktik ini bervariasi antar yurisdiksi tetapi seringkali bergantung pada berapa banyak kendaraan yang ada di armada. Jika sebuah organisasi memilih untuk tidak mengasuransikan diri atau tidak diperbolehkan, jumlah kendaraan yang besar dalam armada mobilnya dapat membuat organisasi tersebut menjadi klien yang menarik bagi agen asuransi.