Apa itu Krim Urea?

Krim urea dikenal sebagai agen debriding, yang membantu menghilangkan sel-sel mati dari kulit. Dikenal dengan beberapa nama merek seperti Carmol, Keralac, UriSec dan Decubal, salep topikal ini diresepkan untuk memerangi berbagai gangguan kulit umum, dari eksim dan dematitis hingga psoriasis dan keratosis. Banyak obat bebas juga menggunakan krim ini untuk mengurangi jagung, kapalan, dan bahkan kuku yang tumbuh ke dalam.

Pendekatan pengobatan untuk perawatan kulit ini sering disebut sebagai emolien keratolitik, atau pelembab pengencer kulit. Ini bertindak untuk menghilangkan kulit mati di sekitar berbagai lesi seperti kutil dengan melarutkan hanya sel-sel yang tidak lagi diperlukan untuk konstitusi epidermis. Ini juga dapat melembutkan serat kuku agar mudah dihilangkan ketika sudah menguning atau rusak.

Ketika berbagai infeksi hadir, sel-sel kulit bisa mati lebih cepat dari biasanya. Ini membutuhkan agen debriding seperti krim urea untuk membersihkan sel-sel tua untuk memberi ruang bagi penyembuhan. Masalah ini sering disebut sebagai hiperkeratosis, yang dapat memanifestasikan dirinya dalam berbagai kondisi kulit yang membuat kulit tampak bersisik.

Selain kondisi di atas, krim urea digunakan untuk memerangi hiperkeratosis yang disebabkan oleh beberapa masalah lain. Kondisi genetik yang disebut ichthyosis sering diobati dengan krim, seperti halnya keratoderma, yang menunjukkan dirinya sebagai pertumbuhan seperti tanduk pada kulit. Banyak dokter juga merekomendasikan krim ini selain scrubbing biasa dengan spons loofah exfoliating ketika pasien mengeluhkan jagung atau kapalan yang terlalu besar.

Beberapa pengguna krim urea mengalami efek samping ringan, yang sering berkurang seiring waktu. Yang paling umum adalah rasa gatal ringan, menyengat atau terbakar. Bahkan lebih sedikit pasien yang alergi terhadap krim ini, yang dapat menyebabkan ruam ekstrim yang disebut urtikaria serta pembengkakan berlebihan pada wajah dan leher. Karena sangat sedikit krim urea yang diserap ke dalam aliran darah, interaksi obat jarang terjadi.

Meskipun krim urea secara teratur diresepkan untuk perawatan medis, itu juga merupakan komponen, dalam bentuk yang kurang terkonsentrasi, dari berbagai perawatan kulit komersial dan krim anti-kerut. Ini dipromosikan sebagai pemeliharaan preventif untuk kulit, membersihkan sel-sel yang rusak dan jamur untuk memberi jalan bagi pertumbuhan epidermis yang sehat. Itu sering datang dalam cairan suspensi yang juga mungkin termasuk pelembab lain seperti lidah buaya, minyak mineral atau vitamin E – semuanya bekerja bersama untuk menghilangkan kulit yang paling kering dan bersisik.