Apa itu Chum Salmon?

Salmon chum, dari genus Oncorhynchus, adalah ikan Samudra Pasifik berwarna biru-hijau keperakan yang memperoleh garis-garis vertikal hitam keunguan selama musim pemijahannya. Garis hitam horizontal dapat muncul sebagai gantinya jika ikan sedang aktif memijah atau jantan sub-dominan. Jantan juga dikenali dari gigi mereka yang sangat besar. Berat rata-rata mereka adalah antara 8 dan 15 pon (3.63 dan 6.8 kilogram), dan mereka dapat tumbuh hingga 3 kaki (0.9 meter) panjangnya. Mereka umumnya memiliki umur tiga sampai enam tahun. Salmon chum memiliki jangkauan distribusi yang lebih luas daripada jenis salmon Pasifik lainnya, dan tersebar di seluruh barat laut Amerika Serikat, Kanada utara, Rusia barat, Jepang, dan Korea. Mereka kadang-kadang disebut sebagai salmon anjing atau Keta, dan biasanya dijual dengan nama salmon Silverbrite di toko-toko.

Siklus hidup salmon chum dimulai di aliran air tawar dan anak sungai, di mana betina dewasa dapat bertelur hingga 4,000 telur di sarang yang disebut redds. Setelah sekitar empat bulan, telur menetas. Ikan muda ini disebut alevins. Pada saat ini, alevin tetap berada di bagian merah untuk menyerap nutrisi dari kantung kuning telurnya. Makanan mereka juga terdiri dari serangga dan ikan kecil.

Setelah sekitar satu bulan, salmon muncul dari redd, dan sekarang disebut goreng. Benih tidak berada di air tawar untuk waktu yang lama setelah menetas, tidak seperti jenis salmon lainnya. Mereka berjalan cepat ke daerah pantai air asin, berenang di sekolah untuk menghindari pemangsa. Ketika salmon menjadi dewasa, makanan mereka biasanya terdiri dari ikan lain, ubur-ubur, dan cumi-cumi. Setelah kira-kira empat tahun hidup di laut terbuka, salmon kembali ke sungai tempat mereka menetas, bertelur, dan mati segera sesudahnya.

Secara komersial, chum salmon biasanya dipanen dari perikanan, atau ditangkap dengan jaring insang hanyut. Mereka adalah ikan yang paling banyak dipanen di beberapa bagian Alaska, dan permintaan mereka meningkat di Eropa dan Jepang. Salmon sohib Alaska digunakan secara luas dalam industri jasa makanan.

Secara nutrisi, chum salmon secara alami kaya akan asam lemak omega-3, protein, dan selenium. Mereka juga rendah natrium. Mereka memiliki kandungan minyak terendah dari semua varietas salmon, membuatnya ideal untuk orang yang lebih menyukai ikan yang rasanya lebih ringan. Mereka dapat dibeli segar dari Juli hingga Oktober, atau dibeli beku. Warna kulit dan daging dapat sangat bervariasi, tergantung pada usia ikan dan di mana ia ditangkap. Ikan biasanya disiapkan dengan cara dipanggang, diasap, dikukus atau direbus.