Unsur Kimia Mana yang Paling Sulit Ditemukan?

Astatin adalah unsur paling langka yang terjadi secara alami di Bumi. Faktanya, para ilmuwan hanya tahu sedikit tentang semi-logam radioaktif ini, yang terbentuk selama peluruhan uranium dan thorium. Fisikawan harus menyimpulkan banyak sifat elemen — seperti sifat radioaktifnya, kualitas konduksinya, dan warnanya — dan diperkirakan hanya sekitar 25 gram yang terjadi secara alami di planet ini pada waktu tertentu. Selain kelangkaannya, astatine tidak bertahan lama. Astatin-210, bentuk elemen yang paling stabil, memiliki waktu paruh 8.1 jam, yang berarti jika Anda menemukan beberapa, setengahnya akan hilang setelah hari kerja biasa.

Bisa jadi, bisa jadi:

Unsur memiliki nomor atom (85), simbol atom (At) dan berat atom (210). Nama elemen ini berasal dari kata Yunani astatos, yang berarti tidak stabil.
Astatin adalah unsur terberat yang diketahui dalam kelompok halogen. Halogen memiliki titik leleh dan titik didih yang rendah, rapuh ketika padat, dan merupakan konduktor panas dan listrik yang buruk.
Beberapa ilmuwan berpikir astatine mungkin menjadi pejuang kanker yang baik, meskipun kelangkaannya membuat penelitian menjadi sulit. Mungkin berperilaku seperti yodium, kata mereka, yang cenderung terkumpul di tiroid. Sesampai di sana, radioaktivitasnya dapat menghancurkan sel-sel kanker.