Rudolph William Louis Giuliani III, paling dikenal sebagai Rudy Giuliani, adalah seorang pengacara dan pengusaha Amerika yang menjabat dua periode sebagai Walikota New York City. Lahir pada tanggal 28 Mei 1944, Rudy Giuliani tumbuh dalam keluarga besar yang menurut sebagian kalangan meliputi segala sesuatu mulai dari anggota Mafia dan penjahat biasa hingga petugas polisi dan pemadam kebakaran.
Setelah lulus cum laude dari Fakultas Hukum Universitas New York, Rudy Giuliani menjadi juru tulis untuk Hakim MacMahon dari Distrik Selatan New York sebelum bergabung dengan Kantor Kejaksaan AS. Karirnya cemerlang sebagai jaksa, Kepala Satuan Narkoba, dan Jaksa Agung Muda. Dia mendapatkan ketenaran dengan menuntut kasus profil tinggi yang melibatkan kejahatan terorganisir, perdagangan orang dalam, dan penjahat kerah putih. Rudy Giuliani adalah kekuatan utama di balik dakwaan terhadap Anthony “Fat Tony” Salerno, kepala keluarga kriminal terorganisir di New York.
Rudy Giuliani mencalonkan diri sebagai Walikota New York City untuk pertama kalinya pada tahun 1989, tetapi ia kalah dari Demokrat David Dinkins dengan selisih kurang dari 50,000 suara. Pada tahun 1993, Rudy Giuliani mencalonkan diri sebagai Walikota lagi, memfokuskan kampanyenya pada pemberantasan kejahatan. Ironisnya, ia memenangkan pemilihan dengan 53,000 suara. Janji Giuliani selama kampanye pemilihannya dengan cepat dipraktekkan.
Dibantu oleh kepala departemen kepolisian yang baru, Komisaris Bill Bratton, ia pertama-tama berfokus pada kejahatan kecil sebagai cara untuk menyampaikan pesan bahwa tidak akan ada toleransi kejahatan di kota. Remaja yang melukis grafiti dan pemabuk yang melompati pintu putar kereta bawah tanah semuanya dihukum. Rudy Giuliani juga melakukan kejahatan terorganisir dan memenuhi kota dengan petugas polisi yang bertugas menjaga perdamaian dan berpatroli di jalan-jalan. Akibatnya, tingkat kejahatan Kota New York turun secara signifikan selama masa jabatan pertama Giuliani sebagai Walikota. Pada tahun 1997, ia terpilih kembali dengan 59 persen dari penghitungan suara akhir.
Rudy Giuliani memainkan peran penting dalam peristiwa setelah serangan 9/11. Dia dengan cepat mengatur departemen darurat kota yang berbeda dan membantu kota pulih dari keterkejutan dan kemarahan. Dia sering disebut sebagai “Walikota Amerika” dan dinobatkan sebagai Person of the Year 2001 versi Time. Pada Februari 2007, Rudy Giuliani mengumumkan niatnya mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat pada 2008.