Seberapa Banyak Orang Selandia Baru Menyukai Burung Kiwi?

Burung kiwi, asli Selandia Baru, dianggap sebagai keanehan biologis: burung tidak bisa terbang, memiliki kaki yang berat dan berotot, dan bulunya lebih tebal dan lebih mirip bulu daripada bulu biasa. Namun, burung unik ini sangat erat hubungannya dengan negara tersebut, sehingga orang Selandia Baru sering disebut sebagai “Kiwi”. Faktanya, orang Selandia Baru sangat menyukai burung kiwi sehingga digunakan sebagai simbol nasional, baik secara resmi maupun tidak resmi. Itu muncul di koin dolar Selandia Baru, yang sering secara informal disebut kiwi, dan, agak ironisnya, burung yang tidak bisa terbang ini muncul di logo resmi Angkatan Udara Kerajaan Selandia Baru.

Lebih lanjut tentang kiwi:

Tidak seperti kebanyakan burung, kiwi memiliki indera penciuman yang kuat, karena lubang hidung terletak di paruhnya. Ini memungkinkan mereka mengendus cacing di tanah untuk dimakan.
Pada 2016, populasi kiwi diperkirakan sekitar 68,000 dan menurun pada tingkat 2% per tahun, terutama karena predator dan hilangnya habitat.
Secara proporsional, kiwi bertelur terbesar dari semua spesies burung, sekitar 20% dari berat tubuhnya.