Peralatan Fotografi Apa yang Saya Butuhkan untuk Memulai Bisnis?

Menjadi fotografer lepas profesional bisa menjadi keputusan yang menarik; namun, penting untuk memiliki peralatan fotografi yang tepat. Berbagai lensa, kamera yang bagus, dan beberapa aksesori lainnya adalah kunci untuk menjadi fotografer yang menguntungkan. Juga, peralatan fotografi bervariasi dengan jenis fotografi. Misalnya, seorang fotografer alam dapat menggunakan peralatan fotografi yang berbeda dari fotografer produk. Jadi, sering kali disarankan agar seorang fotografer fokus pada satu genre umum foto sehingga ia dapat meminimalkan peralatannya.

Untuk memulainya, sebagian besar fotografer harus memiliki kamera berkualitas tinggi dan beberapa lensa. Sering kali, lensa sangat mahal. Akibatnya, mungkin ide yang baik untuk menyewa lensa tambahan. Namun perlengkapan fotografi utama, seperti kamera dan lensa utama, sebaiknya perlengkapan fotografer itu sendiri – bukan sewaan.

Saat memotret orang untuk potret, memiliki pencahayaan yang tepat adalah penting. Monolight relatif murah dan harus menjadi salah satu pembelian pertama. Bahkan ada kit monolight yang tersedia untuk dibeli. Untuk beberapa ratus dolar, seorang fotografer baru dapat memiliki dua tripod / dudukan lampu, satu dudukan lampu latar mini, dua lampu mono, dua kotak lunak, kabel ekstensi, payung reflektif, payung putih lembut, lampu flash strobo, dan bantalan empuk. tas jinjing. Kit dengan harga terjangkau akan membantu fotografer mencapai tampilan profesional untuk fotonya.

Bagi mereka yang menginginkan peralatan fotografi minimal, sebuah monolight utama, dan kemudian dua yang lebih kecil juga harus dibeli: satu untuk lampu latar dan satu lagi untuk menerangi rambut dan wajah klien. Payung untuk penerangan, soft box, dan grid spot juga merupakan persyaratan perlengkapan fotografi. Payung untuk fotografi dibuat untuk memantulkan, memantulkan, atau melembutkan sumber cahaya. Soft box adalah kotak yang mengelilingi cahaya sehingga cahaya menyebar dan memiliki tampilan yang lembut di foto. Titik kisi sebenarnya mencegah cahaya menyebar sehingga dapat membentuk titik cahaya terkonsentrasi pada subjek tertentu.

Kebanyakan fotografer lebih suka menggunakan kamera digital. Namun, jenis lensa yang digunakan untuk pemotretan tergantung pada jenis subjeknya. Jadi, jika seorang fotografer memotret potret lingkungan, ia mungkin lebih suka menggunakan lensa medium-wide. Namun untuk banyak bidikan lainnya, ia mungkin menyukai lensa 85 mm (3.35 in). Terkadang, lensa cepat lebih disukai, terutama untuk subjek yang memiliki sedikit kedalaman bidang.

Dalam fotografi, bidikan yang sempurna jarang dapat diduplikasi bahkan dalam hitungan menit. Pencahayaan, lensa, dan waktu masing-masing memainkan peran. Memiliki peralatan yang tepat akan membuat memulai bisnis sebagai fotografer profesional menjadi lebih mudah.