Faktor Apa yang Mempengaruhi Umur Parkit?

Breed, diet, dan olahraga adalah faktor terbesar yang mempengaruhi umur parkit. Ada banyak jenis parkit, karena istilah ini biasanya digunakan untuk merujuk pada burung beo kecil, terutama burung beo hijau, yang semuanya memiliki rentang hidup rata-rata yang bervariasi. Olahraga juga penting untuk memaksimalkan umur parkit karena, seperti halnya manusia, burung yang sering menganggur adalah burung yang tidak sehat. Diet adalah faktor yang membuat banyak pemilik parkit salah. Burung-burung ini tidak dimaksudkan untuk hidup dari diet biji saja; di alam liar, mereka akan makan buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian lainnya.

Istilah parkit digunakan untuk mengidentifikasi banyak spesies burung yang berbeda yang belum tentu berkerabat. Oleh karena itu, umur parkit dipengaruhi oleh spesies burung tersebut. Budgerigar peliharaan biasanya hidup lima hingga delapan tahun; namun, mereka telah dilaporkan bertahan hidup 20 tahun atau lebih dalam beberapa kasus. Putri nuri, di sisi lain, yang merupakan burung yang lebih besar tetapi juga disebut sebagai parkit, biasanya hidup 15 sampai 30 tahun. Burung lain, rosella, juga sering hidup lebih dari 20 tahun.

Untuk memaksimalkan umur parkit, burung harus dikeluarkan dari kandangnya untuk berolahraga setiap hari. Memotong sayapnya dan mematikan kipas langit-langit atau benda bergerak lainnya membantu memastikan keamanan burung saat berada di luar kandangnya. Kandangnya sendiri harus cukup besar agar tidak menghalangi pergerakannya, karena parkit suka terbang ke depan dan bermain di palang horizontal. Perlengkapan parkit yang dijual di toko hewan peliharaan terkadang menyertakan kandang yang terlalu kecil untuk memelihara parkit secara permanen, karena dimaksudkan sebagai kandang sementara. Ukuran kandang yang disukai dan lebar jeruji sangat bergantung pada ukuran burung, jadi mendiskusikan hal ini dengan peternak atau karyawan toko hewan peliharaan yang berpengetahuan adalah penting.

Diet adalah faktor utama yang mempengaruhi umur parkit. Beberapa orang memberi makan parkit mereka dengan biji-bijian, tetapi biji-bijian hanyalah salah satu bagian dari makanan yang tepat, dan hanya mengandalkan biji-bijian akan menyebabkan kekurangan gizi. Parkit yang diberi makan buah, sayuran, dan makanan gandum dan protein tertentu akan hidup lebih lama daripada burung yang berjuang dengan diet biji-bijian. Seperti makanan kucing dan anjing, makanan parkit yang seimbang secara alami dapat ditemukan di toko hewan peliharaan dalam bentuk kibble. Beberapa parkit akan menolak untuk makan kibble, bagaimanapun, meninggalkan makanan segar satu-satunya pilihan mereka.