Objek besar biner, atau gumpalan, adalah potongan data biner yang disimpan pada program database. Dalam database, bagian informasi yang paling umum adalah string, atau baris teks. Blob adalah bagian dari biner yang mampu menyimpan gambar, video, program, dan informasi lainnya pada database. Mereka mampu menyimpan data yang bervariasi, sehingga gumpalan seringkali lebih banyak memori daripada informasi lain dalam database. Setiap program database memiliki ambang memori yang berbeda untuk blob, dan beberapa database tidak mengizinkan penggunaan blob.
Dalam program database, informasi yang paling umum terdiri dari huruf atau angka. Ini diatur sebagai karakter, string dan bilangan bulat. Tidak seperti potongan data lainnya, gumpalan terdiri dari biner, atau 1 dan 0, yang digunakan untuk membuat berbagai file media.
Dalam gumpalan, pengkodean biner disimpan sebagai satu kesatuan. Entitas ini sering berupa file, tetapi juga dapat berupa keseluruhan program. File khas yang dibuat menjadi gumpalan adalah file video, gambar, dan audio, yang membuat database itu sendiri jauh lebih bervariasi. Dengan menggunakan blob, seorang programmer akan dapat memperluas database dari hanya menampung karakter menjadi dapat menampung media untuk penyimpanan.
File karakter dan gumpalan dapat digabungkan untuk organisasi. Misalnya, jika administrator mengimpor beberapa gambar gumpalan, dapat membingungkan untuk mengetahui gambar yang mana. Sebuah string dapat ditempatkan di bawah gambar, yang bertindak sebagai judul untuk gambar.
String dan integer dalam database hanya dibuat dari karakter, sehingga sering kali hanya menggunakan sedikit memori. Blob mengambil jumlah memori yang jauh lebih tinggi, karena file lebih intensif dan membutuhkan lebih banyak karakter daripada string atau integer. Menggunakan objek blob dalam jumlah besar dapat memperlambat database, itulah sebabnya biasanya ada batasan jumlah memori yang dapat digunakan blob.
File gumpalan di sebagian besar basis data memiliki ambang memori. Untuk sebagian besar database, ini berkisar dari beberapa ratus megabyte (MB) hingga beberapa gigabyte (GB). Ambang batas yang lebih tinggi berarti lebih banyak objek gumpalan dapat dibuat tetapi, pada saat yang sama, meningkatkan kemungkinan gumpalan akan memperlambat database.
Beberapa sistem database tidak mengizinkan penggunaan gumpalan. Ini jarang terjadi, karena gumpalan memungkinkan administrator untuk menyimpan hampir semua jenis file. Untuk database yang tidak diatur untuk menyertakan arsitektur blob, tidak ada cara untuk menyertakan file media dalam database.