Tingkat penemuan palsu (FDR) adalah prediksi statistik tentang berapa banyak hasil yang dapat diharapkan menjadi positif palsu. Hal ini memungkinkan peneliti untuk menganalisis data untuk menentukan apakah itu bermakna secara statistik atau tidak berharga. Tergantung pada jenis proyek, mungkin ada toleransi tinggi untuk tingkat penemuan palsu yang tinggi, karena temuan lain masih valid dan mungkin berguna. Peneliti biasanya menyajikan analisis statistik dari temuan mereka dan mendiskusikannya dalam presentasi pekerjaan mereka.
Konsep ini berkaitan dengan p-value, suatu perkiraan probabilitas untuk mendapatkan hasil yang bermakna dan valid. Nilai p yang kecil menunjukkan bahwa data tersebut tidak bermakna, karena ada kemungkinan statistik yang rendah bahwa data tersebut unik. Misalnya, jika seseorang menarik bola berwarna dari tas yang berisi bola tiga warna, orang itu akan berharap untuk menarik jumlah yang kira-kira sama dari setiap warna. Jika 20 bola diambil dan 10 di antaranya berwarna sama, ini tidak mungkin secara statistik. Untuk menemukan nilai-p, peneliti dapat menjalankan analisis statistik untuk menentukan seberapa besar kemungkinan untuk menarik 10 bola dengan warna yang sama dalam pengundian 20 bola.
Dalam kasus FDR, ada lebih banyak kelonggaran daripada dengan nilai-p. Daripada melihat probabilitas statistik bahwa hasilnya benar-benar unik, ini memeriksa jumlah positif palsu yang mungkin ditemukan dalam hasil. Jumlah positif palsu yang tinggi masih dapat menghasilkan data yang berguna. Para peneliti harus dapat mengidentifikasi dan mengecualikan positif palsu dari hasil mereka, tetapi informasi yang tersisa bisa sangat penting.
Banyak perhitungan dapat digunakan untuk menentukan tingkat penemuan palsu. Jika peneliti menemukan bahwa tingkat ini tinggi saat mereka menyiapkan eksperimen, mereka mungkin membuat beberapa penyesuaian untuk mengontrolnya. Ini dapat mencakup perubahan metodologi penelitian, seperti mendapatkan sampel yang lebih besar untuk menurunkan jumlah positif palsu. Desain penelitian yang cermat sangat penting, karena kesalahan dalam proses ini dapat menimbulkan masalah dengan eksperimen.
Tersedia program komputer untuk membantu penghitungan tingkat penemuan palsu. Dimungkinkan juga untuk melakukannya dengan tangan. Dalam mengembangkan metodologi penelitian, peneliti mungkin melakukan beberapa perhitungan untuk mengidentifikasi kekurangan yang jelas dalam desain sebelum percobaan dilanjutkan. Ini dapat membantu mereka menemukan titik lemah dan mengatasinya untuk membuat eksperimen sekuat dan seberguna mungkin.