Tukang kebun suka menanam pohon jeruk pusar karena mereka menghasilkan buah yang sangat berair dan cukup lezat. Untuk merawat pohon jeruk pusar, tanam pohon di lokasi yang menerima banyak sinar matahari langsung setiap hari, dan lindungi dari fluktuasi suhu. Tanam pohon di tanah yang dikeringkan dengan baik yang mengandung bahan organik campuran, dan sering menyiraminya saat masih muda. Pilih lokasi yang baik yang memberi ruang bagi akar untuk tumbuh, memupuknya dengan baik, dan memungkinkan buah matang secara alami di pohon.
Pohon jeruk pusar relatif kuat tetapi masih cukup sensitif terhadap suhu. Dikenal tumbuh dengan baik dalam kondisi subtropis, mereka dapat sangat terpengaruh oleh embun beku dan bahkan mati. Jika suhu terlalu panas, semprot pohon dengan air agar tetap dingin. Beberapa tukang kebun lebih suka meletakkan lumut gambut basah atau kerikil di pangkal pohon agar tetap sejuk. Embun beku dapat menahan pertumbuhan tanaman dan membunuh bunga dan buah, jadi ketika menghadapi suhu yang sangat rendah, berhati-hatilah dengan pohon jeruk pusar.
Untuk melindungi pohon agar tidak terkena embun beku, letakkan kipas angin di dekat pohon untuk memastikan sirkulasi udara yang baik. Ini dapat membantu mencegah terbentuknya embun beku pada bunga atau jeruk. Beberapa tukang kebun lebih suka menutupi pohon pusar oranye mereka dengan selimut. Jika suhu turun drastis untuk waktu yang lama, itu dapat menyebabkan pembentukan es di dalam buah, jadi ada baiknya untuk mengambil tindakan pencegahan yang tepat jika pohon tumbuh di luar daerah tropis atau subtropis. Beberapa tukang kebun lebih suka menanam pohon di dekat pagar atau bangunan untuk perlindungan tambahan.
Pohon-pohon ini membutuhkan sinar matahari langsung untuk pertumbuhan yang baik dan hasil yang optimal, jadi tanamlah di lokasi yang menerima sinar matahari berlimpah selama beberapa jam sehari. Penting juga untuk menanam pohon di lokasi yang memungkinkan akar tumbuh tanpa hambatan. Tanam pohon di lokasi yang berjarak sekitar 12 kaki (3.6 meter) dari struktur apa pun. Pohon pusar berwarna oranye diketahui tumbuh subur ketika ditanam di dekat dinding yang menghadap ke selatan atau di dekat sisi selatan dari semua jenis struktur.
Menumbuhkan pohon jeruk pusar di jenis tanah yang cocok juga membantunya menghasilkan panen yang melimpah. Pohon jeruk pusar tumbuh dengan baik di tanah yang dikeringkan dengan baik di mana bahan organik telah ditambahkan. Tukang kebun suka menambahkan serpihan kulit kayu, pupuk kandang, dan lumut gambut ke tanah. Hindari tanah yang mengandung banyak tanah liat atau terlalu berat. Jika ditanam di tanah yang berat atau tanah yang memungkinkan genangan air, pohon itu tidak akan menghasilkan buah dengan baik dan bahkan bisa mati pada usia dini.
Merawat pohon jeruk pusar juga melibatkan penyiraman pohon dengan baik. Pohon muda perlu sering disiram. Jika mereka tidak disiram secara tepat waktu, itu akan mempengaruhi produksi buah. Beberapa tukang kebun menyiasati kebutuhan untuk menyirami tanaman secara pribadi jika ditanam dalam pot dengan menempatkan botol plastik besar berisi air secara terbalik di dekat pohon jeruk pusar. Tanah menyerap air kapan pun dibutuhkan, dan tukang kebun dapat dengan mudah mengisi ulang botol saat air hampir habis.
Sirami pohon jeruk pusar yang matang setiap minggu. Pupuk dengan baik dengan secangkir amonium sulfat jika berusia di bawah satu tahun. Pohon yang lebih tua tumbuh dengan baik dengan satu atau dua cangkir pupuk setahun sekali yang tersebar di beberapa aplikasi. Memetik buah pada waktu yang tepat juga penting karena buah lebih manis jika dibiarkan matang lebih lama di pohon.