Ada beberapa cara untuk menjadi spesialis klaim cedera, sebagian besar tergantung pada tingkat pendidikan dan pengalaman seseorang. Cara yang paling umum adalah menerima sertifikasi atau akreditasi melalui organisasi atau asosiasi asuransi, seperti The Institutes atau National Association of Public Insurance Adjusters. Lembaga-lembaga tersebut adalah Institut Asuransi Amerika dan Institut Amerika untuk Penjamin Pertanggungan Korban Properti Chartered. Mereka memungkinkan pihak yang berkepentingan untuk dididik dan memperoleh sertifikasi yang sesuai untuk profesi ini. Orang-orang yang tertarik dengan bidang pekerjaan ini harus siap bekerja dengan klien perusahaan asuransi dan mengawasi pengelolaan klaim secara keseluruhan. Dimungkinkan juga untuk menerima pelatihan dan sertifikasi dari perusahaan asuransi yang menawarkan program pelatihan internal.
Spesialis klaim cedera mengelola klaim asuransi dan membantu mengoordinasikan pengeluaran, penggantian biaya, dan aspek hukum dari kerusakan properti atau cedera medis. Mereka bertanggung jawab untuk berkomunikasi dengan klien yang diasuransikan serta orang lain yang terlibat dalam kecelakaan mobil atau menderita kerugian properti. Bekerja untuk spesialis klaim cedera terdiri dari evaluasi kerusakan akibat kecelakaan mobil dan kerugian harta benda pribadi akibat pencurian, kebakaran, banjir, dan bencana alam lainnya.
Institut dan organisasi serupa menawarkan sertifikasi pengembangan profesional untuk spesialis klaim cedera dari tingkat pemula hingga sertifikasi yang lebih berpengalaman. Beberapa aspek pendidikan dan akreditasi dapat dicakup oleh pengalaman yang setara. National Association of Public Insurance Adjusters menawarkan pelatihan dalam topik penyesuaian kerugian yang lebih khusus. Organisasi dan program khusus lainnya juga ada, dan calon spesialis klaim cedera sebaiknya meneliti terlebih dahulu sektor industri mana yang mereka inginkan untuk bekerja, sehingga mereka dapat mencari pendidikan terbaik.
Seseorang yang mempertimbangkan untuk menjadi spesialis klaim cedera tetapi yang tidak memiliki pengalaman atau pendidikan di industri asuransi kemungkinan besar perlu mengambil kursus pengantar tentang asuransi properti dan kecelakaan, klaim, manajemen risiko, dan penjaminan emisi. Kelas-kelas ini dapat memberikan dasar yang kuat untuk pekerjaan yang lebih maju. Langkah selanjutnya adalah mendapatkan pelatihan dan sertifikasi untuk posisi rekanan, yang seringkali membutuhkan keterampilan di berbagai bidang seperti penjaminan emisi, asuransi umum, layanan asuransi, dan klaim.
Program yang lebih menyasar mereka yang ingin menjadi spesialis klaim cedera adalah sertifikasi Associate in Claims. Sertifikasi ini menunjukkan bahwa individu tersebut memahami prinsip dan praktik penanganan klaim, manajemen klaim cedera pribadi, penyesuaian kerugian properti, klaim kewajiban, kompensasi pekerja, dan praktik asuransi mobil. Setelah mengambil kursus, individu mengikuti ujian dan menerima sertifikasi setelah lulus.
Cara lain untuk menjadi spesialis klaim cedera adalah mendapatkan pekerjaan tingkat pemula atau asisten di perusahaan asuransi. Banyak perusahaan memiliki program pelatihan mereka sendiri untuk manajemen klaim dan pengembangan profesional. Klaim dapat berkisar dari yang rutin hingga yang lebih kompleks, memberikan berbagai pengalaman bagi calon spesialis klaim cedera. Klaim ini dapat membantu individu mempelajari keterampilan seperti praktik investigasi, evaluasi kerugian, manajemen litigasi, investigasi penipuan, dan negosiasi.